Mesin perusahaan sebelumnya, Merlin dan Kestrel, juga menggunakan LOX, meskipun dengan minyak tanah olahan daripada metana.
Reaksi antara propelan dalam mesin roket menciptakan panas dan gas buang yang dipercepat melalui nosel, menghasilkan daya dorong yang membuat roket meluncur ke luar angkasa.
Shotwell tidak merinci dampak kekurangan LOX pada jadwal peluncuran SpaceX mendatang.
![Logo SpaceX. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/09/14/40172-spacex.jpg)
Tetapi perusahaan telah menunda peluncuran satelit internet Starlink sejak 30 Juni.
Tampaknya penundaan itu bukan dikarenakan LOX, melainkan SpaceX ingin menambahkan teknologi laser ke satelitnya.