![Irisan atau penampang inti (core) Bumi dari rendering NASA. Sebagai ilustrasi [Shutterstock].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/06/12/31509-penampang-inti-bumi.jpg)
Menurut para ahli, inti akan menjadi tempat yang baik untuk reservoir semacam itu karena kurang rentan terhadap dampak besar dibandingkan dengan bagian lain dari sistem Bumi.
Tim peneliti menggabungkan tingkat kebocoran helium-3 modern dengan model perilaku isotop helium. Perhitungan ini mengungkapkan bahwa antara 22 miliar pon hingga 2 triliun pon helium-3 berada di inti Bumi.
Jumlah tersebut sangat besar, menunjukkan bahwa Bumi terbentuk di nebula surya dengan konsentrasi gas yang tinggi.
Namun, karena hasil ini didasarkan pada pemodelan, jumlahnya tidak pasti. Tim ahli harus membuat sejumlah asumsi lain untuk menentukan besaran helium-3 di Bumi.