
Pemerintah atau entitas yang mengendalikan timbunan nuklir kemudian dapat mengukur sinyal gelombang radio yang direkam oleh antena detektor mereka dan membandingkannya dengan sidik jari awal untuk mendeteksi pergerakan yang tidak sah.
Meskipun tidak sepenuhnya mudah, sistem inspeksi inovatif ini menjanjikan peningkatan pengendalian senjata nuklir dan memiliki potensi penerapan di berbagai sektor.