Infografis
Hal ini akan meningkatkan efektivitas fase beta dan mengurangi waktu yang dibutuhkan dalam memperbaiki bug.
5. Pengenalan LROFS
LROFS atau Lightweight Read-Only File System akan diperkenalkan di HyperOS 2.0.
Dengan hal ini, pengguna akan melihat peningkatan kinerja. Laporan awal menunjukkan peningkatan kinerja sistem secara keseluruhan, karena LROFS mengurangi waktu untuk akses dan pembacaan file. Hal ini sangat penting untuk aplikasi yang memerlukan akses cepat ke data dalam jumlah besar, seperti game berperforma tinggi atau aplikasi fotografi profesional.
Tak hanya itu, karena bersifat read-only, LROFS meningkatkan keamanan dan integritas dengan mencegah perubahan tidak sah pada file sistem.
6. Fitur AI yang ditingkatkan
HyperOS 2.0 akan memberi pengguna paparan penggunaan lebih awal di berbagai aplikasi, ditambah dengan kemampuan AI yang diperkaya di galeri, panggilan, dan perpesanan.
Peningkatan ini pada akhirnya akan membuat interaksi dengan perangkat menjadi lebih responsif untuk memastikan pengalaman pengguna yang lebih baik.
Itulah beberapa fitur baru HyperOS 2.0 yang pasti akan diboyong oleh Xiaomi ke perangkatnya.
Baca Juga: Xiaomi 15 Ultra Pakai Dual Layer OLED, Janjikan Visual Premium?
