Sebelum menggunakan hero di mode peringkat, sebaiknya mainkan hero tersebut di mode klasik hingga Anda mencapai peringkat Expert dalam kode penguasaan hero tersebut.
Hal ini biasanya memerlukan bermain setidaknya 50 kali dengan sang pahlawan. Menyelesaikan misi pahlawan yang sesuai dapat mempercepat proses secara signifikan.
Pastikan juga kamu punya minimal satu hero yang dikuasai di setiap role, jadi kamu tidak perlu khawatir jika ada yang mengambil role-mu di fase pick-and-ban.
3. Ikuti build dan set emblem terbaik dari pemain global teratas
Jika Anda sudah memiliki hero favorit yang sudah Anda kuasai, sekaranglah saat yang tepat untuk mempelajari cara pemain top menggunakannya.
Untuk melakukannya, akses diagram batang di sudut kanan atas bagian hero di layar beranda.
Di sini, Anda akan menemukan pemain global teratas untuk setiap hero, beserta build dan set emblem pilihan mereka. Banyak pemain sering mengabaikan hal ini.
Mengikuti build pemain ini penting untuk beberapa ratus permainan pertama dengan hero tersebut, sebelum mencoba membuat build khusus Anda sendiri.
Ada alasan mengapa pemain ini berada di puncak permainan, jadi meniru pendekatan mereka bisa menjadi tiket Anda keluar dari Epic.
Baca Juga: 3 Hero Counter Lolita di Mobile Legends, Lumpuhkan Tank OP Ini
4. Jangan terbawa oleh tren meta
Meskipun bermanfaat untuk mengetahui hero mana yang saat ini sedang overpowered di meta, hal itu tidak ada gunanya jika Anda terpaku pada hero yang tidak Anda ketahui cara memainkannya.
Pada peringkat Epic, lebih baik memanfaatkan hero yang sudah Anda kenal daripada terlalu khawatir mengenai hero mana yang digunakan pemain pro.
Tidak perlu mengamankan hero yang sangat kuat jika Anda tidak tahu cara memainkannya — simpan strategi itu untuk peringkat yang lebih tinggi saat Anda menjadi lebih mahir menggunakan sebagian besar hero.
5. Fokuslah pada tujuan
Banyak pemain yang terjebak di Epic cenderung memprioritaskan pembunuhan dibandingkan objektif.