Meutya mengklaim langkah ini memperkuat posisi Indonesia sebagai magnet baru bagi investasi dan inovasi teknologi di Asia Tenggara, sekaligus menunjukkan komitmen jangka panjang untuk membangun kedaulatan digital yang kuat dan berdampak luas.
Pusat AI Indosat dan Nvidia
Rencana pembangunan pusat AI tak hanya dilontarkan baru-baru ini. Tahun lalu perusahaan chip grafis Nvidia akan bekerja sama dengan operator seluler Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) untuk membangun pusat kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) pertama di Indonesia.
Hal ini diumumkan langsung oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi. Ia menyebut kalau nilai investasi Pusat AI Nasional—yang dinamakan Indonesia AI Nation—mencapai 200 juta Dolar AS atau sekitar Rp 3,1 triliun.
"Ada komitmen dari Nvidia dan Indosat untuk berinvestasi senilai 200 juta Dolar AS alias Rp 3 triliun untuk membangun Indonesia AI Nation," kata Budi Arie Setiadi di sela-sela acara Buka Bersama Kemenkominfo dan Media di Kantor Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu (3/4/2024).
Menkominfo menjelaskan, pusat AI nasional besutan Nvidia dan Indosat ini berupa infrastruktur hingga sumber daya manusia (SDM). Rencananya, Indonesia AI Nation ini akan dibangun di Solo Technopark, Jawa Tengah.
Menurut Budi Arie, Solo dipilih karena faktor SDM yang sudah memadai. Investasi fasilitas AI ini ini pun juga sudah dibicarakan antara CEO IOH Vikram Sinha dan Wali Kota Solo saat itu, Gibran Rakabuming Raka.
"Loh ya SDM-nya bagus. Tadi sudah bicara Dirutnya Indosat dan juga mas Gibran sudah bicara. Kami akan coba eksekusi," ungkapnya.
"Jadi ini Pusat AI di Indonesia loh, namanya Indonesian AI Nation, dan nilainya enggak tanggung-tanggung 200 juta Dolar AS, komit (komitmen mereka: red)," sambungnya lagi.
Baca Juga: Emiten AREA Gandeng Korika Kembangkan AI Canggih untuk Perangi Malaria Akibat Perubahan Iklim!
Menkominfo menuturkan kalau fasilitas AI tersebut sudah mulai dibangun. Namun ia masih belum memberikan rincian kapan diresmikan.