"Nah itu (model mana yang akan masuk ke Indonesia), belum bisa juga dikonfirmasi," tambah dia.
![Asus ROG Xbox Ally X. [Dok. Microsoft]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/09/50329-asus-rog-xbox-ally-x.jpg)
Lepas dari itu semua, Firman menjabarkan kondisi pasar di Indonesia terhadap kondol handheld.
"Harusnya sih ok, untuk handheld gaming itu pasarnya naik terus di Indonesia," ujarnya.
Dia mengungkapkan, sebelum ROG Ally, konsol gaming yang ada hanya Nintendo Switch, Sony Xbox, atau Steam Deck.
"Windows based si Ally masuk, terus yang lain masuk," imbuh Firman.
Dia mengungkapkan bahwa demand di Tanah Air ternyata juga banyak.
"Buktinya banyak end-user yang memilih konsol gamint handheld yang berbasis Windows," ucapnya.
Dia menambahkan bahwa market size konsol gaming handheld terus bertambah.
"Minggu ini harusnya bench terakhir masuk ROG Ally, ROG Ally X, dari yang kemarin-kemarin sampai yang terbaru," pungkasnya.
Baca Juga: Jajaran Laptop Gaming ASUS ROG RTX 50 Series Resmi di Indonesia, Ada yang Seharga Motor Yamaha R25
ROG Ally merupakan perangkat genggam penting dengan harga terjangkau untuk semua orang, mulai dari pemain biasa hingga penggemar berat.
Sedangkan ROG Ally X merupakan perangkat genggam berperforma tinggi terbaik, dibuat untuk para pemain yang paling menuntut.
Kedua perangkat genggam ini memungkinkan pemain untuk bermain secara native, melalui cloud, atau dari jarak jauh dengan konsol Xbox mereka di ruangan lain.
Keduanya menampilkan beberapa fitur baru dan pertama di kedua perangkat, mulai dari pengalaman layar penuh Xbox yang imersif, pustaka game agregat dengan akses ke game yang terinstal dari etalase PC terkemuka, dan banyak lagi.
Kini, dengan integrasi Armoury Crate yang inovatif dari Asus, Game Bar juga memberi akses yang lebih mudah ke kontrol perangkat dan input yang canggih.
Detail seperti layar kunci dan pengalih tugas juga telah disesuaikan untuk memudahkan navigasi dengan pengontrol.