“Saya membayangkan seluruh pembayaran di Sulawesi Selatan dapat dilakukan menggunakan QRIS, seperti bayar retribusi sampah, parkir, pasar, pajak, PAM, bayar uang sekolah atau kuliah, makanan dan minuman di kantin, koperasi, warung, atau kedai, tiket bus, belanja di supermarket, bayar tiket masuk wisata, hingga sedekah.” jelas Rizki.
![Peluncuran QRIS TAP di Indonesia Tengah. [Ist]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/01/54296-qris-tap.jpg)
Lebih lanjut, Rizki menyampaikan bahwa keberhasilan implementasi QRIS TAP merupakan hasil dari kerja sama yang sangat baik antara Bank Indonesia dan pelaku industri sistem pembayaran sehingga layanan ini dapat digunakan masyarakat.
Dalam adopsi QRIS TAP masih menghadapi berbagai tantangan, mulai dari kesiapan infrastruktur, tingkat literasi digital masyarakat, hingga kolaborasi antara penyedia jasa pembayaran (PJP) dan pelaku usaha.
Dalam event ini KpW BI Sulsel berkolaborasi dengan 13 Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) bank dan non-bank yang tergabung sebagai first mover QRIS TAP, salah satunya adalah Netzme yang bergerak di bidang penyedia jasa solusi system pembayaran digital.
Sebelum acara puncak, KpW BI Sulsel bersama Netzme telah menggelar serangkaian kegiatan pra-event, termasuk talkshow di media lokal, baik televisi maupun radio, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang QRIS TAP.
Kolaborasi ini menjadi langkah awal untuk memperkenalkan manfaat pembayaran digital kepada warga Makassar dan sekitarnya.
Setiap PJP menghadirkan dua merchant yang siap menerima transaksi QRIS TAP pada acara launching.
Netzme memperkenalkan Hoshi Bakery dan Ngopi Santai, yang bekerja sama dengan Luna Pos, sebagai merchant unggulan.
Selain itu, warga Makassar dapat berbelanja menggunakan QRIS TAP di merchant retail Netzme lainnya, seperti MITRA10, ATRIA, dua merchant binaan BI Sulsel, yaitu House of Rewako dan Goody serta merchant lainnya.
Baca Juga: Percepat Inklusi Keuangan Lewat Transaksi Non Tunai Berbasis QRIS
Salah satu rangkaian acara yang menarik adalah kunjungan pejabat BI KpW Sulsel Bersama Netzme ke Pasar Terong.
Dalam kunjungan ini, para pedagang pasar yang telah menggunakan QRIS Soundbox Netzme Pro memamerkan kemudahan transaksi digital.
Akuisisi pedagang pasar ini dilakukan melalui kolaborasi Netzme dengan Grosirone, menunjukkan komitmen untuk memperluas adopsi QRIS TAP hingga ke segmen pasar tradisional.
CEO PT Netzme Kreasi Indonesia (Netzme), Vicky Ganda Saputra mengatakan bahwa Netzme menghadirkan solusi teknologi pembayaran melalui QRIS Soundbox Netzme Dynamic dan QRIS Soundbox Netzme Pro, yang dapat terintegrasi dengan sistem kasir digital (POS).
Kedua perangkat ini memungkinkan merchant, baik skala kecil maupun besar, untuk menerima pembayaran QRIS TAP dengan mudah dan efisien.
"Kami bangga menjadi bagian dari inisiatif QRIS TAP, melalui QRIS Soundbox para pedagang dari berbagai skala dapat menikmati kemudahan transaksi digital yang terjangkau dan terintegrasi," ujar Vicky.