Infografis
- Masalah kesehatan gigi di Indonesia meluas, terbukti dari 57% penduduk usia tiga tahun ke atas mengalami gangguan gigi.
- Sebanyak 94,7% masyarakat menyikat gigi harian, namun hanya 2% yang melakukannya menggunakan teknik menyikat yang benar.
- Perusahaan usmile memperkenalkan solusi teknologi seperti sikat elektrik AI dan *water flosser* untuk meningkatkan perawatan mulut di Indonesia.
Suara.com - Teknologi mulai mengambil peran penting dalam menghadirkan solusi yang lebih cerdas, aman, dan efisien ke dalam kesehatan gigi dan mulut.
Masalah kesehatan gigi dan mulut masih menjadi persoalan besar di Indonesia.
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2025 menunjukkan 57 persen penduduk berusia di atas tiga tahun mengalami gangguan gigi, seperti penumpukan plak, gusi berdarah, hingga gigi berlubang.
Ironisnya, meski Riskesdas 2018 mencatat 94,7 persen masyarakat menyikat gigi setiap hari, hanya 2 persen yang melakukannya dengan teknik yang benar.
Fakta ini menegaskan betapa besar jarak antara kebiasaan dan teknik perawatan yang efektif.
Kurangnya pemahaman alat dan teknik yang tepat membuat banyak orang masih percaya bahwa menyikat gigi semakin keras berarti semakin bersih.
Padahal, kebiasaan tersebut dapat merusak enamel dan melukai gusi.
Salah satu brand yang mengambil langkah serius adalah usmile, perusahaan perawatan mulut profesional yang kini mulai memperkuat kehadirannya di Indonesia.
Dengan pendekatan berbasis riset, usmile menghadirkan rangkaian inovasi.
Baca Juga: Indosat Percepat Transformasi Jadi AI TechCo, Dorong Ekosistem AI Inklusif untuk Indonesia
Mulai dari sikat gigi elektrik berbasis AI yang mampu mengenali plak secara otomatis, water flosser bertekanan tinggi, hingga produk pasta gigi yang segera melengkapi rutinitas perawatan mulut masyarakat.
CEO usmile, Gino, menjelaskan bahwa teknologi menjadi inti dari setiap produk yang mereka kembangkan.
“Dengan pengalaman kami melayani lebih dari 80 juta pengguna di 30 negara, usmile mengembangkan teknologi sikat gigi elektrik dengan sistem pembersihan cerdas yang menyesuaikan getaran untuk mengangkat plak secara efektif tanpa merusak enamel,” ujarnya, dalam keterangan resminya, Selasa (25/11/2025).
Ia menambahkan, pihaknya percaya bahwa perubahan besar dimulai dari kebiasaan kecil, dan misinya adalah membantu masyarakat Indonesia membangun kebiasaan perawatan gigi yang lebih baik, setiap hari.
Kombinasi antara sikat gigi elektrik berbasis AI dan water flosser bertekanan air memungkinkan pembersihan hingga ke area tersembunyi tanpa menyebabkan iritasi.
Sementara itu, lini pasta gigi terbaru usmile dirancang memberikan perlindungan enamel yang lebih kuat sekaligus efek pemutihan alami.
Dengan teknologi yang semakin maju, usmile berharap dapat mengubah cara masyarakat Indonesia merawat kesehatan mulut mereka.
Langkah ini sekaligus menegaskan komitmen global usmile untuk menciptakan senyum sehat dan percaya diri bagi pengguna di seluruh dunia.
