Suara.com - KinerjaPay, e-commerce Indonesia, telah Go Public di Bursa Efek Amerika Serikat dengan kode KPAY. Dalam waktu dua bulan, harga lembaran sahamnya melonjak, dari saham perdana sebesar Rp6.500 hingga Rp7.000 per lembar atau 0,50 dolar As per lembar menjadi di kisaran 0,70 dolar AS per lembar atau kisaran Rp9.100 sampai Rp9.800.
"Kami tidak menyangka dalam dua bulan ini, kami berhasil meningkatkan nilai saham kami. Ini patut diapresiasi untuk Indonesia karena KinerjaPay merupakan e-commerce pertama dan satu-satunya yang tercatat di Bursa Efek Amerika," papar Chairman KinerjaPay Corp, Edwin Witarsa Ng saat jumpa pers di Jakarta, Jumat (29/4/2016).
KinerjaPay adalah jasa e-commerce yang diluncurkan KinerjaPay corp berpusat di Amerika, melayani berbagai ceruk di pasar Indonesia. Perusahaan menunjuk Deny Rahadjo sebagai Chief Executive Officer (CEO) PT Kinerja Pay Indonesia.
"Dibentuknya PT Kinerja Pay Indonesia, maka KinerjaPay akan semakin fokus garap pasar Indonesia. Dan beberapa strategi telah disiapkan untuk meningkatkan loyalitas dan kepuasan pelanggan," papar Denny.
Perusahaan e-commerce ini unggul dalam beberapa hal, diantaranya adalah mempermudah transaksi para pengguna dengan dompet digital pribadi (personal e-wallet) dan konsep permainan realitas online (Online Reality Games).
Sejak Februari lalu, perusahaan mencatat telah memiliki lebih dari 32.000 pelanggan aktif Indonesia dan menjadi pasar untuk lebih dari 20.000 produk dan lebih dari 170.000 transaksi.
KinerjaPay Klaim e-Commerce Pertama Go Public di AS
Dythia Novianty Suara.Com
Jum'at, 29 April 2016 | 16:36 WIB

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Blibli.com Hadirkan Produk Lokal UMK Indonesia di IESE 2016
29 April 2016 | 11:00 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Bisnis | 14:47 WIB
Bisnis | 14:39 WIB
Bisnis | 13:50 WIB
Bisnis | 13:50 WIB
Bisnis | 13:42 WIB
Bisnis | 13:28 WIB