Investor Cina Tertarik Kembangkan Pariwisata Indonesia

Minggu, 16 Desember 2018 | 12:00 WIB
Investor Cina Tertarik Kembangkan Pariwisata Indonesia
“Indonesia Update: Tourism Trade Investment”, di Four Seasons Hotel, Beijing, Cina, Jumat 14 Desember 2018. (Dok: Kemenpar)

Menurut Hiramsyah, saat ini adalah timing yang tepat untuk berinvestasi di sektor pariwisata Indonesia. Pertama, Presiden Jokowi sedang serius dan menjadi pariwisata sebagai sektor prioritas.

“Apa artinya? Kementerian dan lembaga lain harus mensupport pariwisata. Infrastruktur, teknologi, dan regulasi pemerintah akan didorong untuk memperkuat sektor pariwisata,” kata Hiramsyah.

Kedua, baik natural resources maupun cultural resources pariwisata Indonesia selalu top-20 besar dunia. Alam maupun budayanya sangat pas dan bagus untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata kelas dunia.

"Ketiga, kami juga melakukan banyak deregulasi, pembaharuan peraturan yang tujuannya untuk memberikan kemudahan maduk dan berinvestasi ke Indonesia,” ungkap Hiramsyah.

Sebelum acara Indonesia Update tersebut, Indonesia sempat bertemu dengan beberapa investor yang sudah berkomitmen untuk menanamkan modal di sektor pariwisata. Salah satunya adalah Yunan Ice Sea Investment Co., Ltd dan mitranya, Jababeka, yang akan mengembangkan Theme Park di Tanjung Lesung Banten dan Cikarang, Jawa Barat.

Menpar didampingi Hiramsyah S Thaib, kemudian Stafsus Bidang Media, Komunikasi, Don Kardono, dan Asdep Pasar China Vinsensius Jemadu. Dubes Djauhari Oratmangun bersama Konjen RI di Shanghai, Siti Mauludiyah. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI