Pendapatan Tak Menentu? Simak, Begini Cara Atur Uangnya!

Kamis, 05 Maret 2020 | 21:04 WIB
Pendapatan Tak Menentu? Simak, Begini Cara Atur Uangnya!
Ilustrasi pendapatan, penghasilan, mengelola keuangan. [Shutterstock]

Pada bagian pengeluaran, terdapat empat poin yang perlu Anda rinci. Yang pertama yaitu pengeluaran yang bersifat wajib dan tetap. Maksudnya, Anda memiliki kewajiban untuk memenuhi kebutuhan tersebut, dan nominalnya tetap. Contohnya yaitu pembayaran cicilan tempat tinggal maupun kredit kendaraan.

Kedua, pengeluaran wajib yang tidak tetap. Artinya, kebutuhan tersebut harus terpenuhi, namun biaya yang diperlukan dapat berubah-ubah. Misalnya yaitu pembayaran tagihan listrik.

Yang ketiga yaitu pengeluaran yang bersifat tidak wajib dan tetap. Pengeluaran ini bersifat opsional, namun dana yang diperlukan bersifat tetap. Contohnya adalah pembayaran tagihan langganan paket internet.

Terakhir adalah pengeluaran tidak wajib dan tidak tetap. Artinya, pengeluaran ini bersifat opsional, serta biaya yang perlu Anda sisihkan untuk kebutuhan ini juga tidak selalu sama. Misalnya dalam hal ini kebutuhan untuk belanja.

3. Persiapkan Dana untuk Pensiun dan Jangan Pernah Abai

Setiap orang pasti menginginkan masa tua di mana mereka tidak perlu menghawatirkan tentang biaya hidup. Tentu, jika mereka mendapat dana pensiun dari perusahaan tempat mereka bekerja, maka biaya hidup di usia senja tidak akan jadi masalah.

Namun, apabila Anda bekerja tanpa adanya ikatan dengan perusahaan, tentu Anda harus menyiapkan sendiri dana untuk pensiun itu. Jika target Anda untuk pensiun masih lebih dari lima tahun yang akan datang, Anda dapat berinvestasi agresif, misalnya yaitu dengan reksadana saham.

Apabila targetnya ternyata kurang dari lima tahun, akan lebih baik jika Anda mulai mengelola aset. Anda bisa membaginya setidaknya untuk tiga hal: biaya pensiun, dana yang terus dijalankan, dan yang kelak akan diwariskan.

4. Jangan Lupa Siapkan Asuransi

Baca Juga: Anak-anak Punya Penghasilan Sendiri, Sandra Dewi Ajari Menabung

Karyawan pada umumnya mendapatkan fasilitas berupa asuransi kesehatan dari perusahaan tempatnya bekerja. Namun, karena Anda adalah seorang pekerja freelance, mandiri atau seorang wirausahawan, maka pendapatan Anda cenderung harus dikelola sendiri.

Oleh karena itu, Anda perlu memproteksi kehidupan sendiri secara mandiri dengan mendaftarkan diri pada program asuransi. Jenis asuransi yang paling penting untuk Anda miliki adalah asuransi kesehatan.

Karena kesehatan adalah kunci untuk bisa terus bekerja, maka asuransi ini tentunya harus Anda prioritaskan. Adanya asuransi kesehatan tentu dapat menutup kebutuhan Anda ketika memerlukan pengobatan.

Selanjutnya, Anda dapat menambahkan asuransi jiwa untuk melindungi kondisi keuangan keluarga secara menyeluruh. Ya, soalnya kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi ke depannya.

5. Buat Perencanaan Dana untuk Pendidikan Anak

Pendidikan merupakan salah satu kebutuhan anak yang sangat penting dan wajib untuk dipenuhi. Namun salah satu kendala dalam mempersiapkan pendidikan anak adalah inflasi biayanya dari tahun ke tahun.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI