Salah satu upaya yang dikembangkan Yoyok adalah dengan menggagas School of Happiness dan School of Champion. Kedua sekolah tersebut bersifat gratis alias tanpa dipungut biaya.
Sementara itu di tempat lain, Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) juga mengajak Yoyok untuk berkolaborasi. Dia dan komisaris PT Santara, Satia Pradana, diminta memberi pelatihan kepada mahasiswa untuk bisa mencetak wirausahawan baru. Yakni dalam Digital Marketing Camp ITS pada 28 Februari-1 Maret 2020.
“Targetnya, dalam satu tahun para mahasiswa itu memiliki bisnis sendiri dengan omzet di atas Rp 1 miliar,” ujar Yoyok, Sabtu (29/2/2020) di ITS Surabaya, melansir Tempo.
“Program ini tak muluk-muluk. Tahun ini Saya ingin mencetak 450 pengusaha beromzet miliaran (berbasis digital) dari kampus,” pungkasnya.