ALF 2020: Pandemi Covid-19 Sebagai Pengingat Bagi Sistem Pangan

Iwan Supriyatna Suara.Com
Senin, 12 Oktober 2020 | 10:06 WIB
ALF 2020: Pandemi Covid-19 Sebagai Pengingat Bagi Sistem Pangan
Asia Land Forum (ALF).

Sesi pertama tentang meningkatnya gelombang perampasan tanah di Asia saat lockdown akibat pandemi, Ferry Widodo dari Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) di Indonesia menekankan bahwa reformasi kebijakan yang lebih kuat harus dilaksanakan dari skala daerah hingga nasional untuk mengurangi konflik lahan di wilayah.

“Sampai saat ini, perusahaan perkebunan kelapa sawit di Indonesia belum mengungkapkan resolusi kepada masyarakat dan keluarga petani secara terbuka, sehingga kita perlu melakukan tindakan untuk melawan isu perampasan tanah yang kini terjadi,” ucapnya.

Pada sesi kedua yang membahas peran komunitas pastoral atau peternak yang nomaden, juga masyarakat adat dalam mengedepankan sistem pangan yang tangguh.

“Kita perlu mengakui peran komunitas pastoral yang esensial untuk memenuhi ketahanan pangan karena mereka juga merupakan produsen makanan kita. Ketahanan pangan hanya akan dapat dicapai ketika komunitas pastoral dapat diperbolehkan untuk menjalankan gaya hidup nomaden mereka dan dilindungi oleh pemerintah India,” kata Dinesh Rabari dari MARAG India.

Kaum peternak dan pastoral di negara-negara Asia Selatan seperti India seringkali disalahkan karena menyumbang emisi karbon melalui gas metana dari ternak.

Melalui Asia Land Forum 2020, ILC berkomitmen untuk menghasilkan dan mengembangkan rencana aksi dan inisiatif di antara anggota dan pemangku kepentingan untuk melindungi para pembela hak atas tanah guna mencapai sistem pangan yang lebih berkelanjutan, tangguh & inklusif.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI