Memilih Investasi yang Tepat di Tengah Ancaman Resesi

Selasa, 22 Desember 2020 | 09:00 WIB
Memilih Investasi yang Tepat di Tengah Ancaman Resesi
Ilustrasi obligasi. (Dok : DBS Bank)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Saat merayakan pergantian tahun di akhir 2019 lalu, tak ada siapa pun yang membayangkan seperti inilah kita akan menghabiskan tahun 2020. Semua serba tak pasti, kegiatan luar ruangan harus dibatasi, bahkan dunia usaha pun serba lesu.

Ya, situasi Covid-19 memang benar-benar memporak-porandakan perekonomian dunia, tak terkecuali di Indonesia. Ketidaksiapan banyak orang menghadapi situasi semacam ini benar-benar membuat karena kita jadi sadar pentingnya memiliki kestabilan finansial lewat investasi.

Karena, saat kita semakin sulit bekerja dengan leluasa untuk mendapatkan uang, maka sudah waktunya uang-lah yang bekerja untuk kita.

Itu sebabnya mengapa investasi sangat penting dilakukan. Karena tak ada yang bisa meramalkan masa depan. Yang bisa kita lakukan adalah mempersiapkan diri agar siap menghadapi seperti apapun keadaan masa depan nanti, salah satunya dengan memilih investasi yang tepat.

Anda dapat memastikan bahwa Anda sudah memilih investasi yang sesuai dengan tujuan finansial bila Anda sudah mengerti kebutuhan dan tujuan finansial Anda, sebab setiap orang memiliki tujuan finansial yang berbeda-beda. Memahami kebutuhan dan tujuan finansial adalah langkah awal yang baik sebelum memutuskan di mana Anda akan menginvestasikan uang yang Anda miliki.

Selain itu, Anda pun bisa memilih investasi dari tingkat resikonya, terutama bila Anda adalah pemula di bidang investasi, tentu akan lebih bijak berinvestasi di sektor yang resikonya cenderung rendah.

Salah satu pilihan yang bisa mewakili hal tersebut adalah Obligasi Pemerintah. Seperti kita ketahui, Obligasi Pemerintah adalah surat utang yang diterbitkan oleh Pemerintah Indonesia dan bisa dibeli oleh Warga Negara Indonesia melalui mitra yang ditunjuk oleh negara, seperti digibank by DBS.

Obligasi negara dibagi menjadi dua jenis, yaitu obligasi pasar perdana dan obligasi pasar sekunder. Obligasi pasar perdana adalah obligasi yang dijual di Pasar Perdana hanya dapat dibeli dalam periode waktu tertentu dan pembelian dilakukan dengan harga 100% sesuai yang ditawarkan kepada publik (Initial Public Offering atau IPO), sedangkan obligasi pasar sekunder adalah obligasi yang dijual di Pasar Sekunder dapat dibeli kapan saja sebelum jatuh tempo, dapat diperjualbelikan kapan saja dan  harga yang berlaku mengikuti harga pasar pada saat transaksi dilakukan.

Banyak keunggulan yang ditawarkan dari obligasi negara, misalnya saja investasi obligasi yang Anda lakukan mendapat jaminan dari pemerintah.

Baca Juga: Transfer Valas dari Aplikasi digibank by DBS, Ini Sejumlah Kelebihannya

Dengan begitu, Anda tak perlu khawatir tentang return of investment, karena negara sendiri yang menjamin pembayaran produk dan keuntungan investasi akan dibayarkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI