Suara.com - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) pada 26 Juli 2021 menyetujui beberapa hal. Selain menyetujui Laporan Tahunan Perseroan dan mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan, juga menyetujui pengangkatan Henry Wijadi sebagai Direktur Perseroan.
"Pemegang saham menyetujui pengangkatan Henry Wijadi sebagai Direktur IPTV yang bertanggung jawab atas peningkatan penjualan perseroan, baik iklan, korporasi dan kemitraan dari IPTV Group yang meliputi Pay TV, Broadband and OTT of MNC Group," kata Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo ditulis Kamis (29/7/2021).
Hary menjelaskan tugas Henry Wijadi, yaitu Pertama, meningkatkan pendapatan iklan seiring dengan meningkatnya jumlah pelanggan IPTV Group.
Kedua, meningkatkan pelanggan corporate untuk Pay TV maupun broadband. Ketiga, meningkatkan kerja sama dengan pihak ketiga yang saling menguntungkan serta memperkuat ekosistem IPTV Group.
Henry Wijadi memiliki pengalaman di bidang media selama 20 tahun dengan mengawali kariernya di Metro TV (2001-2006) dan Trans 7 (2006-2010).
Alumnus Manajemen Pemasaran dari Universitas Tarumanegara ini telah bergabung dengan MNC Group selama 11 tahun sejak 2010 di RCTI hingga 2015, sebagai Direktur Sales & Marketing di GTV (2015-2020) dan saat ini menjabat sebagai Chief Digital Sales Officer RCTI+, MNC Portal Indonesia, dan MNBI sejak 2020.
Sebagai informasi, IPTV membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp 1,03 triliun pada Q1-2021, meningkat sebesar 23% YoY dari tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp842 miliar.
Pendapatan dari layanan satelit yang meliputi dua unit DTH Perseroan yaitu MNC Vision (pasca bayar) dan K-Vision (prabayar), mengalami peningkatan sebesar 3% YoY di Q1-2021 menjadi Rp668,9 miliar dibandingkan Rp651,5 miliar miliar pada Q1-2020.
Sementara pendapatan yang berasal dari segmen layanan digital, IPTV, dan broadband Perseroan mengalami pertumbuhan signifikan menjadi Rp327,2 miliar pada Q1-2021 dibandingkan perolehan sebelumnya yaitu Rp160,2 miliar, mewakili pertumbuhan sebesar 104% YoY.
Baca Juga: Laba Bersih IPTV Melonjak 148 Persen Jadi Rp 101,3 Miliar
EBITDA pada Q1-2021 mengalami peningkatan sebesar 13% YoY menjadi Rp404,6 miliar dari Rp357,6 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Namun margin EBITDA mencatatkan sedikit penurunan yaitu dari 42% menjadi 39% pada Q1-21.