BI Sebut akan Ada Insentif Khusus Bagi Pelaku Usaha Implementasi LCS

Kamis, 23 September 2021 | 17:52 WIB
BI Sebut akan Ada Insentif Khusus Bagi Pelaku Usaha Implementasi LCS
Ilustrasi Bank Indonesia. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan dampak dari implementasi LCS akan mendukung stabilitas nilai tukar rupiah. Selain itu, kata dia, LCS juga untuk mengurangi volatilitas rupiah.

Harapannya, nilai tukar rupiah akan lebih stabil lagi. Menurut Josua, semakin volatilitas rupiah tinggi, tentu semakin mudah pula pelemahan nilainya.

"Transaksi dagang di berbagai negara dengan dolar. Jadi artinya, dolar ini hard currency. Ini bukan hanya dialami oleh Indonesia saja, tapi juga negara-negara berkembang ataupun negara-negara yang nilai mata uangnya masih soft currency," kata dia.

Langkah-langkah yang dilakukan Bank Indonesia juga sejalan dengan adanya koordinasi antara Badan Supervisi Bank Indonesia  yang sebagai kepanjangtanganan DPR dalam mengawasi lembaga independen tersebut.

Keterbukaan Badan Supervisi dalam melakukan koordinasi dan diskusi dengan DPR telah menelurkan berbagai kebijakan-kebijakan yang dianggap mampu mengatasi persoalan ekonomi.

REKOMENDASI

TERKINI