Merujuk fakta bahwa 90 persen angkatan kerja kita belum pernah mengikuti pelatihan bersertifikat, Kepala Tim Kebijakan Peningkatan Kapasitas Ekonomi Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) Raden Muhamad Purnagunawan, mengapresiasi hadirnya Kartu Prakerja sebagai jembatan peningkatan kapasitas angkatan kerja kita.
“Mengapa mayoritas angkatan kerja kita belum pernah ikut pelatihan? Masalahnya bisa jadi karena mereka tidak punya dana, atau pelatihannya tidak ada yang sesuai. Di sinilah Kartu Prakerja memberikan kemampuan untuk membayar ikut pelatihan dan juga memberikan pilihan pelatihan yang banyak,” ucapnya.
Purnagunawan menekankan bahwa kita punya banyak sistem beasiswa pendidikan, tapi beasiswa pelatihan masih sangat sedikit.
“Padahal pengembangan skill melalui pelatihan secara digital ini masih sangat luas kemungkinannya untuk ditingkatkan,” pungkasnya.