Resesi Amerika Serikat Bisa Berdampak ke Indonesia? Simak Penjelasan Ini

M Nurhadi Suara.Com
Jum'at, 10 Juni 2022 | 18:21 WIB
Resesi Amerika Serikat Bisa Berdampak ke Indonesia? Simak Penjelasan Ini
Amerika Serikat [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perhatian dunia kini tertuju pada perkembangan ekonomi Amerika Serikat. Negara adidaya ini berada di ambang resesi setelah Bank Sentral Amerika Serikat menyatakan pertumbuhan PDB hanya 0,9 persen pada kuartal kedua 2022. Lalu apakah resesi di AS berimbas ke Indonesia?

1. Ekspor 

Resesi di Amerika Serikat akan membuat daya beli masyarakat menurun. Padahal, Amerika Serikat merupakan mitra utama Indonesia dalam perdagangan internasional.

Beberapa jenis barang ekspor yang diprediksi akan mengalami penurunan permintaan adalah tekstil, pakaian jadi, maupun olahan kulit. Meski saat ini belum terjadi, buktinya dalam goncangan ekonomi Amerika Serikat yang terjadi pada 2020 lalu membuat negara ini mengalami defisit perdagangan dari Indonesia sebesar 12,39 miliar dolar.  

2. Investasi

Investor akan cenderung mengurangi nilai investasi mereka kepada produk-produk berisiko tinggi seperti saham. Mereka akan khawatir harga-harga saham di Wall Street yang anjlok juga akan berpengaruh terhadap harga di Indonesia. Sebelumnya hal ini sudah terbukti dalam penawaran saham GOTO yang ikut anjlok akibat anjloknya nilai saham di Amerika Serikat. 

3. Depresi Ekonomi

Penurunan kegiatan ekonomi akibat resesi ekonomi bukan tidak mungkin akan menimbulkan depresi. Depresi ekonomi ditandai dengan resesi yang lebih parah sehingga membuat perusahaan bangkrut, investasi gagal, dan banyak pengangguran.

Jika hal ini terjadi, maka negara akan kehilangan sumber pemasukan. Efeknya akan mempengaruhi perdagangan di seluruh dunia terganggu mengingat dolar Amerika adalah mata uang yang digunakan dalam perdagangan internasional. 

Baca Juga: Profil Aurelien Tchouameni, Calon Pemain Mahal Real Madrid

4. Industri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI