7 Saham yang Menarik Dikoleksi Saat Harga Batu Bara Semakin Meroket

M Nurhadi Suara.Com
Rabu, 07 September 2022 | 17:33 WIB
7 Saham yang Menarik Dikoleksi Saat Harga Batu Bara Semakin Meroket
Kapal tongkang bermuatan batu bara di perairan Sungai Mahakam di tengah Kota Samarinda. [Istimewa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Jajaran saham yang layak dikoleksi selanjutnya diduduki oleh ITMG yang mencatatkan hasil cemerlang pada paruh pertama 2022. Sepanjang periode ini, ITMG membukukan laba bersih USD 460,82 juta, atau naik 291,7% dari realisasi laba bersih semester pertama tahun lalu yang hanya USD 117,62 juta.

Kenakan laba ini sejalan dengan melesatnya pendapatan perusahaan. Indo Tambagraya Megah membukukan pendapatan USD 1,42 miliar atau naik dua kali lipat dari periode yang sama di tahun sebelumnya. 

5. Bumi Resources (BUMI)

Bumi Resources Tbk (BUMI) berdiri pada 26 Juni 1973 dengan nama PT Bumi Modern dan mulai beroperasi secara komersial pada 17 Desember 1979.

Pemegang saham BUMI untuk porsi 5% atau lebih saham Bumi Resources Tbk (27-Mei-2022), diantaranya: HSBC-Fund Svs A/C Chengdong Investment Corp-self (11,52%) dan NBS Cliens (5,99%).

Induk Usaha langsung Bumi Resources Tbk adalah Long Haul Holdings Ltd., sedangkan Induk Usaha terakhir adalah Grup Bakrie.

6. United Tractors (UNTR)

UNTR baru saja membeli saham tambahan lewat PT Energia Prima Nusantara (EPN). EPN membeli 632.801.893 lembar saham atau 21,61% saham milik PT Arkora Hydro Tbk (ARKO) yang dimiliki oleh ACEI Singapore Holding Private Ltd. (ACEI) pada Arkora.

Pembelian tersebut akan berlaku efektif setelah terpenuhinya persyaratan pendahuluan (conditions precedent) berdasarkan Perjanjian Jual Beli Saham Bersyarat (Conditional Shares Sale and Purchase Agreement) yang ditandatangani oleh EPN dan ACEI pada tanggal 4 Agustus 2022 ("CSPA").

Baca Juga: SPBU Vivo Kehabisan Stok BBM, Se Indonesia Cuma Ada 18 Stasiun

7. Bayan Resources (BYAN)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI