Sebelumnya penyidik Jampidsus Kejagung telah menetapkan sembilan tersangka dari kasus impor baja, yakni tiga orang tersangka perorangan dan enam tersangka korporasi. Dari tiga tersangka perorangan itu, dua di antaranya merupakan tersangka swasta dan satu orang tersangka dari Kementerian Perdagangan.
Ketiga tersangka yakni Tahan Banurea Analis Muda Perdagangan Impor di Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri (Dirjen Daglu) Kementerian Perdagangan, Taufiq Manager PT Meraseti, dan pendiri PT Meraseti berinisial BHL atau Budi Hartono Linardi. Dalam periode kasus ini, Very Anggrijono masih menjabat Direktur Impor Kemendag.
Sementara itu Zulhas berjanji akan menyikat mafia impor baja yang merugikan negara dan merusak harga lokal besi dan baja di tanah air.