Kala Sritex dan Industri Tekstil RI di Ujung Tanduk, Para Menteri Jokowi Justru Main Tunjuk

Senin, 24 Juni 2024 | 15:09 WIB
Kala Sritex dan Industri Tekstil RI di Ujung Tanduk, Para Menteri Jokowi Justru Main Tunjuk
Ilustrasi. Industri tekstil Indonesia dihadapkan pada situasi yang memprihatinkan. Dominasi produk impor yang mencapai 70% di pasar domestik, ditambah dengan minimnya dukungan pemerintah, membuat industri ini terancam gulung tikar.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tanggapan Menko Marves

Di tengah kondisi keterpurukan industri TPT dalam negeri, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan justru mengungkap akan ada perusahaan perusahaan tekstil raksasa asal China yang ingin berinvestasi di Indonesia.

Luhut menyebut nantinya mereka akan membangun pabrik di Kertajati, Jawa Barat, dekat pabrik mobil listrik BYD.

"Kemarin menarik tekstil Tiongkok mau investasi di Indonesia. Mereka datang lagi ke rumah saya, mereka mau buka industri," ungkap Luhut pada Kamis (20/6/2024).

Kata Luhut, jika perusahaan ini benar-benar melakukan investasinya di Indonesia, serapan tenaga kerja yang diserap bisa mencapai 90 ribu orang. Meski begitu, ia sampai saat ini masih merahasiakan nama perusahaan China yang katanya ingin berinvestasi tersebut.

"Pegawainya yang saya senang 90 ribu orang itu dikasih asrama," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI