Waspada Modus Baru Penipuan Berkedok Jasa Pengiriman, Masyarakat Harus Hati-hati

Tim Liputan Bisnis Suara.Com
Selasa, 29 Oktober 2024 | 16:49 WIB
Waspada Modus Baru Penipuan Berkedok Jasa Pengiriman, Masyarakat Harus Hati-hati
Ilustrasi kurir paket. (Pixabay.com/@romeosessions)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Di kasus kedua, seorang pelanggan menerima telepon dari oknum yang mengaku sebagai outlet pengiriman J&T Cargo, menyatakan bahwa barang yang dipesannya rusak dalam proses pengiriman, namun perusahaan akan memberikan kompensasi.

Penipu meminta pelanggan untuk memindai barcode dan memberikan informasi akun bank guna proses kompensasi. Terperdaya oleh permintaan ini, pelanggan akhirnya memasukkan informasi pribadi yang kemudian digunakan untuk mengakses dan menguras dana di rekeningnya.

Dalam dua kasus di atas, pelaku penipuan menyamar sebagai bagian dari J&T Cargo untuk mengelabui korban, menggunakan alasan pembayaran biaya pengiriman atau pemberian kompensasi untuk meyakinkan pelanggan agar melakukan transfer atau memberikan informasi pribadi.

Berikut adalah beberapa ciri utama dari modus penipuan ini:

Klaim Biaya Pengiriman: Penipu mengaku sebagai "kurir J&T Cargo" dan mengklaim bahwa ada biaya yang harus dibayar terlebih dahulu sebelum pengiriman dilanjutkan. Modus ini bertujuan untuk membingungkan korban dan membujuknya melakukan transfer.

Penawaran Kompensasi: Penipu menghubungi korban mengatasnamakan "outlet pengiriman J&T Cargo," menyatakan bahwa barang rusak dalam pengiriman dan akan ada kompensasi. Mereka meminta korban untuk memindai barcode dan memasukkan informasi akun bank guna mengambil keuntungan secara ilegal.

Titik Risiko yang Perlu Diwaspadai:

Pelanggan sering kali tergiur untuk segera menerima paket atau kompensasi, sehingga cenderung mempercayai pihak penipu.

Berikut adalah langkah-langkah untuk menghindari kasus serupa:

Baca Juga: Privasi di Ujung Jari: Risiko Foto Penerima Paket oleh Kurir

Tetap Waspada: Hindari melakukan transfer uang atau memberikan informasi pribadi melalui telepon, SMS, atau email dari pihak yang tidak dikenal. Jika ada permintaan biaya pengiriman atau kompensasi, segera hubungi customer service.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI