Suara.com - KAI Commuter telah menemukan pelaku pelecehan seksual di eskalator Stasiun Tanah Abang, dan menyerahkan ke kepolisian. Hal ini setelah melakukan penelusuran lewat I sistem CCTV Analytic yang sudah terpasang di semua Stasiun Commuter Line.
"Dalam kasus terkini di Stasiun Tanah Abang, kami menindaklanjutinya lewat penanganan dan pengungkapan pelaku, juga menemukan dan menyerahkan pelaku kepada kepolisian," ujar VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus dalam keterangannya, Rabu (16/4/2025).
Penangkapan bermula dari rekaman tersangka pelaku yang sudah dimasukkan ke dalam database sistem CCTV Analytic, yang terdeteksi saat masuk ke area stasiun dan hal tersebut langsung ditindaklanjuti oleh petugas terkait.
Kemudian petugas pengamanan mengamankan tersangka di dalam Commuter Line No.1759 relasi Rangkasbitung – Tanah Abang, Senin, (14/4) sekitar pukul 17.05 WIB.
Joni menambahkan, selanjutnya tersangka dibawa ke Pos Keamanan Stasiun Tanah Abang untuk dilakukan pemeriksaan awal dan dimintakan keterangannya.
"Tersangka mengakui perbuatannya, dan kami serahkan ke pihak Kepolisian Polres Metro Jakarta Pusat untuk ditindaklanjuti sesuai prosedur hukum," beber Joni.
Ia menuturukan, dari pihak KAI Commuter sendiri juga memasukan pelaku dalam daftar hitam atau blacklist yang terbukti melakukan pelecehan. Dengan langkah ini, pelaku tak bisa lagi menggunakan Commuter Line, dan mencegah terulangnya kejadian serupa.
Kemudian, KAI Commuter juga telah melakukan pendampingan kepada pihak korban baik secara psikologis maupun proses hukumnya. Sebelumnya, pada Selasa, 8 April 2025 lalu, KAI Commuter telah mendatangi korban untuk memberikan dukungan dan pendampingan kepada korban.
Selain itu, dengan menggandeng Komnas Perempuan, Komunitas Perempuan, dan Komunitas Pengguna Commuter Line, KAI Commuter juga secara rutin melakukan sosialisasi terkait pencegahan tindak pelecehan kepada pengguna Commuter Line dan kepada masyarakat secara umum. KAI Commuter juga akan terus berkolaborasi dengan pihak-pihak lain untuk mencegah tindak pelecehan di transportasi publik.
Baca Juga: Pelecahan Seksual Terjadi Lagi di Stasiun Tanah Abang, Pelaku di Blacklist Naik Commuter lIne
Di tempat terpisah korban menyampaikan apresiasinya kepada KAI Commuter atas respon cepatnya dalam menindak lanjuti kejadian tindak pelecehan yang menimpa dirinya.