Investor Wait and See, Reksa Dana Pasar Uang Bisa Menjanjikan?

Minggu, 20 April 2025 | 16:56 WIB
Investor Wait and See, Reksa Dana Pasar Uang Bisa Menjanjikan?
Ilustrasi. Reksa Dana (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tekanan ini diperparah dengan arus dana asing keluar (foreign outflow) yang mencapai Rp30,3 triliun (US$1,8 miliar) dari pasar saham sepanjang kuartal pertama 2025. Tren outflow ini berlanjut di bulan April, dengan peningkatan signifikan menjadi Rp15,5 triliun (US$927 juta) baik di pasar saham maupun pasar obligasi.

"Kondisi tersebut mencerminkan kekhawatiran pasar terhadap tantangan ekonomi global dan domestik," jelas Rully. Instrumen Sertifikat Rupiah Bank Indonesia (SRBI) juga tak luput dari tekanan jual investor asing, dengan arus keluar mencapai Rp10,5 triliun hanya dalam tiga hari perdagangan pada periode 8–10 April 2025.

Rully juga menyoroti prospek pertumbuhan negara berkembang Asia yang diperkirakan stagnan hingga tahun 2026, terutama dipengaruhi oleh perlambatan ekonomi di Tiongkok dan AS yang diperburuk oleh meningkatnya tensi perang dagang. Di dalam negeri, keraguan investor terhadap pencapaian target pertumbuhan ekonomi sebesar 8% juga turut membebani sentimen pasar.

Dengan kondisi pasar yang penuh tantangan ini, saran dari Mirae Asset untuk memanfaatkan reksa dana pasar uang dengan fasilitas sameday redemption menjadi alternatif investasi yang menarik bagi investor yang ingin tetap produktif dengan dana mereka sambil menunggu kepastian arah pasar. Langkah ini juga menunjukkan komitmen Mirae Asset dalam menyediakan solusi investasi yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan investor di berbagai kondisi pasar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI