Apa Itu Transaksi Reversal? Waspadai 5 Penyebab Tak Terduganya

Farah Nabilla Suara.Com
Rabu, 12 November 2025 | 07:32 WIB
Apa Itu Transaksi Reversal? Waspadai 5 Penyebab Tak Terduganya
Ilustrasi transaksi reversal - Transaksi pembayaran digital atau online. (Foto: Dok. TopRemit)
Baca 10 detik
  • Transaksi reversal adalah pembatalan transaksi yang sudah berjalan.

  • Biasanya terjadi karena kesalahan data atau gangguan sistem.

  • Pastikan detail transfer benar untuk mencegah reversal.

Suara.com - Dalam aktivitas perbankan sehari-hari, mungkin Anda pernah menerima notifikasi atau melihat catatan transaksi yang bertuliskan “reversal” atau pembatalan. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan transaksi reversal?

Mengapa bisa terjadi, dan bagaimana cara mengantisipasi agar tidak merugikan Anda sebagai nasabah?

Artikel ini akan membahas mengenai pengertian, penyebab, cara mengatasi, dan tips pencegahannya.

Pengertian Transaksi Reversal

Transaksi reversal dalam dunia perbankan adalah pembatalan sebuah transaksi yang telah dilakukan sebelumnya.

Bila Anda melakukan transfer uang dan kemudian bank melakukan reversal, artinya dana yang sudah dipotong, dikirim atau prosesnya selesai, kemudian dibatalkan kembali dan dikembalikan ke rekening Anda atau ke sistem. 

Proses reversal bisa terjadi karena beberapa kondisi yang dianggap tidak “normal” atau terdapat kesalahan dalam transaksi.

Dari sudut nasabah, jangan panik kalau melihat transaksi dengan label “reversal” karena secara umum ini berarti bank membatalkan transaksi, tidak berarti uang Anda hilang selamanya (meski tetap harus dicek).

Jadi, dalam bahasa sederhana transaksi reversal adalah transaksi yang dibatalkan oleh bank setelah proses atau saat mengalami kondisi tertentu.

Baca Juga: QRIS Indonesia Siap Tembus Korea Selatan, Digunakan Tahun Depan!

Penyebab Terjadinya Transaksi Reversal

Kenali penyebab-penyebab umum agar Anda bisa lebih waspada dan memahami bila mengalami sendiri. Berdasarkan sumber dari OCBC NISP, berikut beberapa kondisi utama:

Transfer ke rekening yang salah
Misalnya Anda salah memasukkan nomor rekening tujuan atau detail pengiriman uang salah, maka bank dapat melakukan reversal untuk mengembalikan dana tersebut. 

Transaksi di luar wilayah jangkauan atau kode yang salah
Bila Anda mengirim ke rekening atau bank yang tidak didukung, atau memasukkan kode bank/tujuan yang keliru, maka transaksi bisa dibatalkan melalui reversal.

Time-out saat transaksi
Saat Anda melakukan transaksi namun proses berhenti atau timeout karena gangguan jaringan atau sistem, maka bisa terjadi reversal karena transaksi dianggap gagal atau incomplete.

Gangguan jaringan atau sistem bank
Jaringan internet nasabah, atau sistem bank sendiri bisa mengalami gangguan/eror sehingga transaksi yang tampak berhasil ternyata tidak selesai secara normal → bank melakukan reversal.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI