Enggan Asal Naturalisasi Pemain, PSSI Belajar dari Kasus Ezra Walian

Jum'at, 21 Agustus 2020 | 13:55 WIB
Enggan Asal Naturalisasi Pemain, PSSI Belajar dari Kasus Ezra Walian
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri saat memberikan keterangan kepada awak media di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Kamis (20/8/2020). [Suara.com / Adie Prasetyo Nugraha]

Selain itu, FIFA rupanya juga belum menerima laporan perpindahan federasi Ezra dari KNVB (Federasi Sepakbola Belanda) ke PSSI.

Indra Sjafri pun memberikan tanggapannya soal hal ini. "Ada regulasi FIFA yang harus dipatuhi, jadi tak bisa sembarangan," tuturnya singkat.

Lebih lanjut, Indra menjelaskan kriteria terpenting jika PSSI ingin menaturalisasi pemain untuk Timnas Indonesia ke depannya. Menurut mantan pelatih Timnas Indonesia U-19 itu, pemain yang bersangkutan harus punya kualitas.

"Jaminan yang masuk timnas itu kualitas, bukan dia hidung mancung atau rambut cokelat. Yang paling utama, pemain yang akan dinaturalisasi itu harus punya kualitas," jelas Indra.

"Kedua, persyaratannya harus mempunyai paspor Indonesia. Tanpa paspor Indonesia, tak bisa main di (kompetisi resmi) AFC dan FIFA karena itu regulasi. Ada paspor Indonesia pun kalau dia sudah main di timnas di negara asal, itu harus menunggu minimal dua tahun," pungkasnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI