Penjelasan Garuda Select Alasan Bagus Kahfi Gagal Gabung FC Utrecht

Suara.com - Amiruddin Bagus Kahfi dipastikan gagal bergabung dengan klub asal Belanda, FC Utrecht. Mola TV sebagai pemilik Program Garuda Select mengungkapkan beberapa penyebabnya.

Perwakilan Mola TV, Mirwan Suwarso, menyebut ada mis komunikasi antara FC Utrecht dan Barito Putera selaku klub pemilik Bagus Kahfi.

Menurut Mirwan, FC Utrecht sempat memberikan batas waktu kepada Barito Putera untuk membalas email mereka terkait ketertarikan dengan Bagus sampai dengan, Jumat (27/11/2020).

Perbesar

Namun, Sampai batas waktu yang ditentukan Barito Putera tak juga memberikan jawaban. Oleh karenanya, FC Utrecht menarik minat mereka kepada Bagus Kahfi.

"Feeling saya semua karena mis komunikasi. Di surat pertamanya FC Utrecht sudah meminta kepastian Barito Putera apakah bersedia melepas Bagus tanpa biaya," kata Mirwan Suwarso dalam keterangannya kepada awak media, Sabtu (28/11/2020).

"Sepengetahuan saya, Barito Putera menanyakan kemungkinan ada biaya transfer atau peminjaman yang langsung ditolak oleh Utrecht. Lalu kedua, ada pembicaraan lewat telepon dimana Utrecht menekankan bahwa mereka memohon kepastian kerelaan Barito untuk melepas Bagus tanpa biaya sebelum hari Jumat kemarin."

"Nah sampai hari Jumat masih belum ada jawaban lagi dari Barito Putera, di mana pihak Utrecht juga tidak bisa menghubungi pengurus Barito Putera lewat email ataupun WhatsApp. Oleh karena itu mereka mengambil kesimpulan Barito Putera tidak berkenan melepas Bagus dan menarik kembali tawarannya," ungkapnya.

Perbesar

Mimpi Bagus Kahfi bermain di Eropa harus direlakan untuk saat ini. Namun, Mirwan menyebut masih ada kemungkinan saudara kembar Bagas Kaffa itu bermain di Eropa.

"Ke depan, semua masih tergantung Barito Putera. Namun semakin lama semakin sulit buat Bagus karena persaingannya jika sudah di atas 18 tahun akan melawan pemain semua umur," pungkasnya.

Baca Juga: Bagus Kahfi Gagal Gabung FC Utrecht, Legenda Chelsea Kecam Barito Putera

Sekedar informasi, Bagus Kahfi masih terikat kontrak dengan Barito Putera hingga akhir 2021. Terkait hal ini belum ada pernyataan resmi dari pihak Barito Putera.

Lebih lanjut, Bagus Kahfi kemudian menyampaikan kekecewaannya di media sosial Instagram @baguskahfiii. Pemain jebolan Garuda Select itu merasa ganjil dengan kondisi yang membuat dirinya tak jadi gabung FC Utrecht.

"Karena hal yang saya tidak mengerti, mimpi saya harus terhenti. Janji, janji, janji. Sayang kali ini tidak berarti," tulis Bagus Kahfi.