Suara.com - PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator kompetisi punya rencana melakukan pertemuan dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang belum lama ini dilantik. Lalu kapan hal ini terlaksana?
Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, mengaku belum bisa memastikannya. Pasalnya, surat terkait keinginan tersebut baru dikirimkan oleh PSSI kepada kepolisian.
"Kalau masalah pertemuan dengan Kapolri sedang diupayakan oleh PSSI," kata Akhmad Hadian Lukita saat dihubungi Suara.com, Selasa (2/1/2021).
Pergantian Kapolri menjadi harapan baru bagi PSSI dan PT LIB untuk mendapatkan izin menggelar kompetisi sepakbola profesional di Indonesia. Sejak dihentikan pada Maret 2020, PSSI dan PT LIB sulit mendapatkan izin dari kepolisian pimpinan Idham Aziz.
Seperti ketika rencana melanjutkan Liga 1 dan 2 2020 pada Oktober lalu, di mana kepolisian tak memberi izin dengan pertimbangan masih tingginya angka penyebaran virus corona di Tanah Air.
Padahal, PSSI dan PT LIB menerapkan protokol kesehatan COVID-19 yang cukup ketat dalam pelaksanaanya. Seperti seluruh pertandingan tanpa dihadiri oleh penonton.
Musim 2020 telah diputuskan PSSI untuk dibatalkan. Kini, PSSI dan PT LIB fokus membuat kompetisi 2021.
Oleh karena itu, PT LIB mau mendekati Listyo Sigit demi memperjuangkan izin kompetisi. Tapi, masih belum diketahui kapan pertemuan ini akan berlangsung.
"Lagi berkirim surat, mudah-mudahan dalam waktu dekat akan bertemu staf pimpinan dulu. Tergantung pak kapolri nanti diarahkan ke siapa," tambah lelaki asal Jawa Barat tersebut.
Baca Juga: Hijrah ke Italia, Geoffrey Castillion Gabung Klub Milik Orang Indonesia
Demi lebih meyakinkan pihak kepolisian, PT LIB akan menggelar simulasi pertandingan sepakbola profesional di tengah wabah virus corona.
Rencananya, agenda itu akan diselenggarakan paling cepat pada Februari 2021. Saat ini pihaknya masih mematangkan rencana simulasi pertandingan tersebut.
"Simulasi pertandingan masih dirancang dan belum sampai tahap final," pungkas lelaki yang menyukai balap Formula 1 tersebut.