Infografis
Saat itu, Eber Bessa melepaskan umpan trobosan akurat kepada Stefano Lilipalu. Namun sayangnya, tendangan gelandang naturalisasi itu masih bisa digagalkan kiper Gianluca Pandeyuwu.
Kedua tim saling jual beli serangan setelahnya. Namun, solidnya pertahanan dari Bali United maupun Borneo FC membuat skor imbang 0-0 bertahan hingga jeda.
Di babak kedua, Bali United mampu tampil menggebrak di mana mereka membuka keunggulan pada menit ke-53 lewat Privat Mbarga yang memanfaatkan umpan Ricky Fajrin.
Unggul satu gol membuat Bali United terus melancarkan serangan dengan lebih nyaman. Namun, Burneo FC justru berhasil menyamakan kedudukan.
Borneo FC menyamakan kedudukan 1-1 lewat Sutan Sama pada menit ke-66 usai memanfaatkan kemelut di kotak penalti.
Bali United kemudian mendapat peluang emas pada menit ke-71. Lewat serangan bertubi-tubi yang diinisiasi Privat Mbraga, gagal disundul Ilija Spasojevic.
Bola rebound kemudian didapatkan Muhammad Rahmat yang memilih memberikan umpan kepada Rizky Pellu yang sayangnya gagal melepaskan tembakan tepat sasaran di depan kotak penalti.
Sepuluh menit jelang waktu normal berakhir, Bali United terlihat mengendur dan memilih menerapkan skema serangan balik. Hal itu membuat Borneo FC mampu mendominasi pertandingan dan mencatatkan beberapa peluang.
Pada menit ke-87, Borneo FC mendapatkan peluang untuk mencetak gol lewat serangan balik cepat. Namun, Wawan Febrianto yang sudah berada di kotak penalti gagal mengontrol bola dengan baik.
Baca Juga: Link Live Streaming Bali United vs Borneo FC di BRI Liga 1
Tak berselang lama, Bali United gantian mendapat peluang emas. Privat Mbarga melepaskan umpan sundulan ke kotak penalti, untuk diterima Spaso. Namun, tendangan striker 34 tahun itu masih bisa diblok kiper.
