Ledakan kembang api itu membuat bola matanya terpapar bubuk petasan. Alhasil, ia dibawa ke Rumah Sakit di Istanbul untuk mendapat pertolongan pertama.
Hanya saja, pertolongan pertama tak bisa menyelamatkan Omar Elabdellaoui dari kenyataan bahwa mata kanannya mengalami kebutaan.
Kebutaan yang dialaminya itu pun otomatis membuat kariernya sebagai pemain habis. Beruntung baginya, Galatasaray tak lepas tangan begitu saja.
Klub papan atas Turki ini memberikan dukungan secara moril dan materiil agar Omar Elabdellaoui bisa sembuh dari kebutaan.
Omar Elabdellaoui pun harus menjalani operasi berupa transplantasi kornea dengan dokter spesialis. Tak tanggung-tanggung, ia menjalani 11 kali operasi untuk sembuh.
Hingga akhirnya pada September 2021, Omar Elabdellaoui dinyatakan sembuh dan bisa melihat kembali. Namun, ia belum bisa turun langsung untuk bermain.
Enam bulan kemudian, atau tepatnya pada 22 Februari 2022, Omar Elabdellaoui bisa kembali merumput setelah pelatih Fatih Terim menurunkannya saat Galatasaray berhadapan dengan Goztepe.
Di laga itu, Omar Elabdellaoui tampil dengan kacamata khusus untuk melindungi matanya yang tengah berada dalam perawatan medis.
Comeback Omar Elabdellaoui ini pun diakhiri dengan kemenangan untuk Galatasaray dengan skor 3-2 atas Goztepe.
Baca Juga: Menang Lawan Brighton, Manchester United Didenda Rp390 Juta
[Penulis: Vikal Pamungkas]