5 Nomor Punggung yang Dipensiunkan Klub Liga Indonesia

Arief Apriadi Suara.Com
Minggu, 24 Juli 2022 | 06:00 WIB
5 Nomor Punggung yang Dipensiunkan Klub Liga Indonesia
Foto arsip. Penjaga gawang Kurnia Meiga. (ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo)

Insiden itu terjadi di tahun 2000, Samson Noujine menjadi pemain PSIM yang terlibat dalam benturan yang membuat Eri meregang nyawa.

Nomor punggung 19 miliknya pun kini sudah dipensiunkan Persebaya, dan menjadikan Persebaya sebagai tim pertama yang melakukan hal itu di Indonesia.

4. Jakmania (12)

Jakmania membentangkan spanduk dan baliho dukungan untuk klub kebanggaan mereka Persija Jakarta dalam laga uji coba melawan Rans Nusantara FC di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (16/7/2022). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/wsj]
Jakmania membentangkan spanduk dan baliho dukungan untuk klub kebanggaan mereka Persija Jakarta dalam laga uji coba melawan Rans Nusantara FC di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (16/7/2022). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/wsj]

Di bawah komando Ferry Paulus, Persija Jakarta memilih memensiunkan nomor 12 dengan alasan berbeda dari yang lainnya.

Menurut Ferry, keputusan itu dipilih sebagai apresiasi kepada para suporter Persija, Jakmania yang sudah dianggap sebagai pemain ke-12 Macan Kemayoran.

5. Choirul Huda (1)

Choirul Huda, kiper legenda Persela Lamongan. (Instagram/@memori_huda)
Choirul Huda, kiper legenda Persela Lamongan. (Instagram/@memori_huda)

Persela Lamongan benar-benar dibuat hancur dengan kepergian kiper andalan mereka, Choirul Huda, sosok legenda Laskar Joko Samudro.

Nomor punggung 1 Persela Lamongan dipensiunkan setelah Choriul Huda meninggal dunia, akibat insiden saat pertandingan di tahun 2017 lalu.

Kontributor: Eko Isdiyanto.

Baca Juga: Borneo FC Bidik Kemenangan dari Arema FC di Laga Perdana Liga 1

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI