Ketika wasit meniup peluit, kedua pemain masih berpikir beberapa detik, ternyata Mwepu Ilunga tiba-tiba menendang bola jauh. Ilunga menyangka seharusnya bola ditendang segera setelah peluit bertiup, padahal ini merupakan pelanggaran. Tingkah Mwepu menghina bangsa Afrika secara menyeluruh seperti bangsa Afrika tidak membaca aturan yang dibuat FIFA.
6. Tangan Tuhan Kedua dari Luis Suarez
Ada percecokan di depan gawang Uruguay yakni sundulan dari Dominic Adiyiah mengarah ke gawang Uruguay ini dihentikan oleh Luis Suarez. Suarez menepis bola dengan kedua tangannya. Suarez bukanlah seorang kiper, tetapi penyerang. Wasit pun memberikan tendangan pinalti untuk Ghana dan kartu merah untuk Luis Suarez. Suarez keluar lapangan dan Ghana berpeluang menang.
Asamoah Gyan ternyata menjadi pemain yang menendang bola itu. Tendangan ternyata tidak mengarah ke gawang tetapi membentur mistar gawang dan Ghana pun gagal memanfaatkan peluang tersebut. Suarez pun gembira melihat hal tersebut.
Drama ini masih terus berlanjut karena handball tersebut dianggap sengaja. Suarez pun dianggap sebagai orang yang jahat dan menggagalkan kemenangan Ghana. Namun, ia tetap seorang pahlawan bagi Uruguay. Bahkan ia juga memiliki gelar tangan Tuhan yang awalnya hanya milik Diego Maradona.
7. Jerman Kalah dengan Cukup Memalukan
Jerman tersingkir oleh Korea Selatan 2-0 dalam Piala Dunia 2018 di Kazan Arena. Jerman menjadi berada di posisi terbawah Grup F untuk pertama kalinya.
Hal ini merupakan pertama kalinya Jerman atau Jerman Barat tak melaju dari babak pertama Piala Dunia. Tersingkirnya Jerman ini dianggap oleh beberapa orang karena Joachim Low, pelatih mereka.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma
Baca Juga: Shin Tae-yong Butuh Pemain Naturalisasi Berpostur Tinggi untuk Piala Dunia U-20