Berdasarkan aturan AFC, dalam Tie Breaker nomor 7, besar kemungkinan akan dilaksanakan adu penalti jika Timnas Indonesia U-20 dan Vietnam bermain imbang.
Adu penalti ini menjadi titik akhir untuk menentukan siapa yang berhak juara grup. Andai tak dilakukan adu penalti, maka sulit untuk menemukan siapa yang berhak lolos.
Meski begitu, dalam laporan lain disebutkan jika status juara grup bisa ditentukan lewat poin kedisiplinan, yakni terkait kartu kuning atau merah yang didapat kedua tim.
Sebagai contoh, saat ini Timnas Indonesia U-20 tengah memimpin klasemen grup F atas Vietnam. Hal ini dikarenakan skuad Garuda Nusantara baru mengantongi dua kartu kuning.
Vietnam yang punya poin dan selisih gol yang sama, ternyata telah mengantongi tiga kartu kuning, sehingga secara poin kedisiplinan, Timnas Indonesia U-20 unggul atas rivalnya itu.
Jika benar poin kedisiplinan digunakan untuk menentukan kelolosan, Timnas Indonesia U-20 harus meminimalisir pelanggaran keras yang bisa berbuah kartu kuning atau kartu merah jika bermain imbang melawan Vietnam.
Kontributor: Felix Indra Jaya