Suara.com - Mengupas kekuatan Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023 mendatang. Akankah skuad Garuda bisa mencetak sejarah untuk pertama kalinya lolos dari fase grup?
Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia dipastikan tergabung di grup D Piala Asia 2023 bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.
Kepastian ini didapatkan usai dilakukannya Drawing ajang empat tahunan itu yang berlangsung di Doha, Qatar, Kamis (11/5) petang WIB.
![Bek Timnas Indonesia, Rizky Ridho melakukan selebrasi dengan rekan-rekannya setelah mencetak gol ketiga timnya selama laga uji coba FIFA Matchday kontra Burundi di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (25/3/2023) malam WIB. [PSSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/03/26/72515-bek-timnas-indonesia-rizky-ridho.jpg)
Dari hasil Drawing itu, Timnas Indonesia dijadwalkan akan bertanding di grup D sejak 14-24 Januari 2023, dengan menghadapi Irak di laga pertama, Vietnam di laga kedua, dan Jepang di laga terakhir.
Melihat lawan-lawannya tersebut, bisa dikatakan bahwa tim berjuluk skuad Garuda ini berada di grup neraka, mengingat sepak terjang ketiga lawannya itu.
Jepang sebagai tim terkuat di grup D, merupakan juara terbanyak Piala Asia. Lalu Irak sendiri juga pernah merengkuh gelar ajang ini pada 2007.
Sedangkan Vietnam merupakan rival abadi Timnas Indonesia. Bahkan dalam beberapa pertemuan terakhir, tim Merah Putih sulit menang atas tim berjuluk The Golden Stars itu.
Sehingga Timnas Indonesia pun harus bersiap menatap Piala Asia 2023 ini dan membawa materi pemain terbaiknya, demi bisa bersaing dengan tiga lawannya di grup D itu.
Lantas, bagaimanakah dengan kekuatan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 nanti? Apakah bisa skuad Garuda mencetak sejarah dengan lolos fase grup untuk pertama kalinya?
Baca Juga: Punya Rekor Buruk Lawan Vietnam, Indra Sjafri Tetap Pede Timnas Indonesia Lolos ke Final SEA Games
Mengandalkan Pemain Naturalisasi dan Keturunan
Sebagai informasi, Timnas Indonesia tercatat sudah empat kali bermain di Piala Asia, yakni pada 1996, 2000, 2004, dan 2007 kala menjadi tuan rumah.
Dalam empat kali kesertaannya itu, skuad Garuda selalu terhenti di fase grup, dengan catatan dua kemenangan, dua hasil imbang, dan delapan kekalahan dari 12 pertandingan yang dimainkan.
Karena berkaca pada pengalaman pahit itu, Timnas Indonesia berhasrat bisa mengakhiri catatan buruknya saat lolos ke Piala Asia 2023.
Akan tetapi, Timnas Indonesia harus menerima kenyataan bahwa kesempatan mencetak sejarah di Piala Asia 2023 itu bisa terganjal, seiring lawan-lawan berat yang dihadapi di grup D, yakni Jepang, Irak, dan Vietnam.
Jika kesempatan mencetak sejarah tak bisa dibantu oleh takdir, maka Timnas Indonesia pun akan berusaha berjuang mencetak sejarah dengan kekuatan sendiri.