Suara.com - Pertandingan semifinal Piala AFF U-23 2023 akan segera digelar, mempertemukan Timnas Indonesia U-23 dengan Thailand U-23. Ini merupakan pertemuan yang penuh antusiasme, mengingat sejarah kemenangan Indonesia U-23 di SEA Games 2023 yang lalu.
Dalam artikel ini, kita akan melihat kehadiran kembali para pemain Timnas Indonesia dan Thailand yang pernah berlaga di SEA Games 2023 pada pertandingan ini, serta perbandingan pendekatan strategi yang diambil oleh kedua tim.
Pada SEA Games 2023, Timnas Indonesia U-23 berhasil memenangkan medali emas setelah 32 tahun, mengalahkan Thailand U-23 di final.
Kemenangan Timnas Indonesia bersejarah ini memberi semangat baru bagi skuad Garuda Muda yang akan berlaga di semifinal Piala AFF U-23 kali ini.
Kedua tim, baik Thailand maupun Indonesia, memilih untuk memanggil sejumlah pemain yang sebelumnya berlaga di SEA Games 2023 untuk berpartisipasi dalam Piala AFF U-23 2023.
Namun, terdapat perbedaan signifikan dalam jumlah pemain yang dipanggil oleh kedua tim. Timnas Indonesia U-23, yang dilatih oleh Shin Tae Yong, memanggil sembilan pemain dari SEA Games 2023 untuk berlaga dalam turnamen ini.
Sementara itu, Thailand U-23, yang dilatih oleh Issara Sritaro, memutuskan untuk mendaftarkan hanya empat pemain yang sebelumnya tampil di SEA Games 2023. Keputusan ini menunjukkan adanya perombakan besar-besaran dalam skuad Thailand U-23.
Salah satu aspek menarik adalah bahwa Timnas Indonesia U-23 memilih untuk memanggil lebih banyak pemain andalan yang pernah bermain di SEA Games 2023, sementara Thailand mengambil pendekatan yang lebih konservatif.
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae Yong, nampaknya memiliki ambisi untuk mencapai hasil terbaik di Piala AFF U-23 2023.
Baca Juga: Marc Klok Bongkar Masalah Sepak Bola Indonesia, PSSI Mau Dengar Tidak?
Meskipun tidak menetapkan target yang tinggi secara eksplisit, keputusannya untuk memanggil banyak pemain andalan dari SEA Games 2023 mengindikasikan tekadnya untuk meraih prestasi gemilang di tingkat Asia Tenggara.