Bisa Ditiru, 4 Kiat Pesepak Bola Muslim Tetap Kuat Puasa saat Bertanding

Arief Apriadi Suara.Com
Kamis, 07 Maret 2024 | 18:55 WIB
Bisa Ditiru, 4 Kiat Pesepak Bola Muslim Tetap Kuat Puasa saat Bertanding
Gelandang Everton, Abdoulaye Doucoure. [CATHERINE IVILL / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bulan suci Ramadan untuk umat muslim akan segera dimulai dan diprediksi jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024. Berikut kiat kuat berpuasa dari para pesepak bola top dunia.

Pesepak bola Muslim, termasuk bintang-bintang seperti Mohamed Salah dan N'Golo Kante, diketahui tetap berpuasa di tengah jadwal padat sebagai pesepak bola.

Bahkan, tak sedikit dari pesepak bola muslim dunia yang tetap berpuasa saat bertanding, menunjukkan bahwa ada kiat khusus untuk tetap berenergi di tengah bulan suci Ramadan.

Baca juga: Ada Kabar Buruk Jelang Timnas Indonesia vs Vietnam, 3 Andalan Shin Tae-yong Akan Gabung Bakal Terhalang Ini

Berikut 4 kiat pesepak bola muslim tetap kuat berpuasa saat bertanding. Bisa ditiru individu yang tetap beraktivitas berat saat bulan Ramadan.

1. Berpuasa Sebelum Ramadan

Para pemain Crystal Palace merayakan gol Jordan Ayew (tengah) pada pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Leeds United dan Crystal Palace di Elland Road di Leeds, Inggris utara pada 9 April 2023. Oli SCARFF/AFP
Para pemain Crystal Palace merayakan gol Jordan Ayew (tengah) pada pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Leeds United dan Crystal Palace di Elland Road di Leeds, Inggris utara pada 9 April 2023. Oli SCARFF/AFP

Kepala tim medis Crystsal Palace, Dr Zafar Iqbal berbicara kepada Mirror bahwa banyak pemain muslim yang memutuskan puasa sebelum masuknya bulan Ramadan.

Hal itu dilakukan untuk memberi waktu tubuh beradaptasi sehingga saat berlatih dan bertanding di bulan Ramadan, kondisi fisik mereka tetap terjaga.

2. Jaga Hidrasi, Nutrisi hingga Pola Tidur

Baca Juga: Bahas Kiprah Ten Hag di Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer Kirim Doa

Sajian es buah, minuman khas Ramadhan (Freepik)
Makanan dan minuman kaya glukosa atau mengandung gula harus dihindari pesepak bola muslim saat buka puasa. (Freepik)

Masih menurut Dr Zafar Iqbal, para pesepak bola harus sangat memerhatikan kondisi hidrasi tubuh, asupan nutrisi serta pola tidur yang tepat selama Ramadan.

Aspek-aspek itu dinilai sangat penting agar kondisi fisik para pemain tetap prima saat menjalani latihan dan bertanding.

“Ini (Ramadan) menimbulkan tantangan tertentu bagi pesepakbola dan atlet profesional," kata Dr Zafar Iqbal dikutip dari Goal Internasional.

"Anda harus berlatih pada tingkat tinggi dan hal utama yang Anda khawatirkan adalah mengoptimalkan kinerja, hidrasi, nutrisi, tidur, pelatihan, dan pemulihan Anda."

3. Memilih Asupan Makanan yang Tepat

menu buka puasa. (Dok. Istimewa)
menu buka puasa. (Dok. Istimewa)

Iqbal menyiapkan bagan diet yang dibuat khusus untuk setiap pemain bersama dengan ahli gizi klub, dan tetap sangat berhati-hati untuk tidak memberi mereka makanan kaya karbohidrat saat berbuka puasa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI