Suara.com - Mengupas keuntungan dan kerugian yang akan didapatkan oleh bek gaek Timnas Indonesia, Jordi Amat, andai merumput di Tanah Air dengan bergabung Persib Bandung atau Bali United.
Kancah sepak bola Tanah Air belakangan dihebohkan dengan rumor adanya pemain keturunan Timnas Indonesia yang tertarik bergabung klub Liga 1 musim depan.
Dari sekian nama pemain keturunan yang ada di skuad Garuda, nama Jordi Amat paling santer diberitakan akan melanjutkan kariernya di Liga 1.
Adanya dugaan bahwa pemain berusia 33 tahun itu akan melanjutkan kiprah di Liga 1 tak lepas dari usianya yang sudah menua.
Di samping itu, kontrak Jordi Amat bersama klubnya saat ini, Johor Darul Ta’zim (JDT), akan habis pada Mei 2025 mendatang.
Hingga kini, belum ada tanda-tanda kesepakatan antara Jordi Amat dan JDT soal perpanjangan kontrak, yang membuatnya akan berstatus bebas transfer per 1 Juni 2025.
Karena berstatus bebas transfer, ada spekulasi yang menyebutkan jika Jordi Amat kemungkinan akan bergabung salah satu klub Liga 1.

Dari 18 klub yang ada, nama Persib Bandung dan Bali United digadang-gadang akan jadi pelabuhan baru eks penggawa Espanyol itu.
Andai bergabung Persib Bandung atau Bali United, setidaknya ada tiga keuntungan dan tiga kerugian yang akan dirasakan Jordi Amat. Apa saja itu?
Baca Juga: Kevin Diks Ancam Timnas China dan Jepang Jelang Lawa Timnas Indonesia
Keuntungan
1. Masih Bermain di Level Teratas
Andai bergabung Persib Bandung atau Bali United, Jordi Amat akan mendapat keuntungan untuk tetap bisa bermain di level teratas di usianya yang sudah memasuki usia senja sebagai pesepak bola.
Apalagi klub pertama, Persib Bandung, kemungkinan akan tampil di kompetisi Asia musim depan, yang membuat Jordi Amat tetap bisa menjaga kualitasnya.

2. Gaji Besar di Liga 1
Persib Bandung maupun Bali United dikenal sebagai klub ‘sultan’ karena kerap memberi gaji fantastis untuk para pemainnya.