Suara.com - Performa kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, menjadi sorotan tajam setelah FC Dallas mengalami kekalahan telak di lanjutan kompetisi Major League Soccer (MLS) 2025.
Dalam pertandingan yang berlangsung pada Minggu (4/5/2025) waktu setempat, FC Dallas harus menelan kekalahan pahit 0-5 saat bertandang ke markas San Diego FC di Stadion Snapdragon.
Maarten Paes kembali dipercaya sebagai penjaga gawang utama FC Dallas pada pekan ke-11 Wilayah Barat. Namun, laga tersebut berubah menjadi mimpi buruk bagi kiper berusia 26 tahun itu.
![Maarten Paes Soroti Low Block China, Ini Bahayanya untuk Timnas Indonesia. [Dok. IG Maarten Paes]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/04/14338-maarten-paes.jpg)
Ia gagal mengantisipasi lima gol yang bersarang ke gawangnya, dua di antaranya terjadi pada babak pertama. Hirving Lozano menjadi mimpi buruk pertama setelah mencetak dua gol, termasuk satu dari titik putih.
Petaka berlanjut di babak kedua, di mana Maarten Paes harus memungut bola dari gawangnya sebanyak tiga kali lagi. Kali ini giliran Anders Dreyer, Onni Valakari, dan Milan Iloski yang sukses menjebol pertahanan FC Dallas.
Setelah Marten Paes dibantai, ini membuat tren positif tim berjuluk Los Toros itu kembali merosot.
Secara statistik, performa Maarten Paes dalam dua laga terakhir cukup mengkhawatirkan.
Total delapan gol sudah bersarang ke gawangnya dalam dua pertandingan berturut-turut. Meski pada laga sebelumnya FC Dallas sempat membalikkan keadaan dan menang 4-3 atas Inter Miami CF, hasil itu tampak seperti secercah cahaya di tengah performa yang inkonsisten.
![Maarten Paes kembali mencuri perhatian dalam lanjutan Major League Soccer (MLS) 2025. [Dok. IG Maarten Paes]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/13/67352-maarten-paes.jpg)
Sejak dimulainya musim MLS 2025, Maarten Paes menjadi pilihan utama pelatih FC Dallas. Ia telah mencatatkan penampilan dalam 10 dari 11 laga yang sudah dijalani klub asal Texas tersebut.
Baca Juga: Selamat Datang Shin Tae-yong! Tak Sabar Bertemu di Bali Jelang TC Timnas Indonesia
Satu-satunya laga yang ia lewatkan terjadi pada pekan kelima saat ia harus memenuhi panggilan membela Timnas Indonesia dalam pertandingan melawan Real Salt Lake City pada 23 Maret 2025.
Sayangnya, dari total 10 penampilannya bersama FC Dallas musim ini, kiper berdarah Indonesia-Belanda itu telah kebobolan 19 gol dan baru mencatatkan satu kali clean sheet.
Catatan tersebut tentu menimbulkan kekhawatiran, terlebih posisi FC Dallas di klasemen Wilayah Barat juga belum aman.
Saat ini FC Dallas duduk di posisi kesembilan klasemen sementara Wilayah Barat dengan koleksi 15 poin. Hanya tim-tim yang finis di tujuh besar klasemen akhir wilayah yang mendapatkan tiket otomatis ke fase berikutnya.
Peringkat kedelapan dan kesembilan masih harus menjalani babak play-off untuk tetap bertahan di persaingan menuju babak utama MLS.
Jika performa negatif ini terus berlanjut, FC Dallas berpotensi disalip oleh tim-tim di bawahnya yang baru bermain 10 kali dan memiliki peluang mengumpulkan poin lebih.