Jepang Latah Ingin Naturalisasi Pemain Keturunan: Demi Juara Piala Dunia

Galih Prasetyo Suara.Com
Senin, 05 Mei 2025 | 08:55 WIB
Jepang Latah Ingin Naturalisasi Pemain Keturunan: Demi Juara Piala Dunia
Penjaga gawang timnas Jepang, Zion Suzuki melompat untuk menyelamatkan bola hasil lemparan ke dalam Pratama Arhan. Gawang Jepang akhirnya bobol usai bola sundulan Elkan Baggott disambar Sandy Walsh (tak ada dalam foto) selama pertandingan terakhir Grup D Piala Asia 2023 antara Jepang vs timnas Indonesia di Stadion al Thumama di Doha pada 24 Januari 2024. HECTOR RETAMAL / AFP.

Suara.com - Program naturalisasi yang jadi fokus PSSI membangun Timnas Indonesia tak hanya membuat iri negara tetangga. Jepang dikabarkan ingin menjalani program naturalisasi pemain keturunan.

Sejatinya program naturalisai Timnas Indonesia sudah cukup lama dijalankan. Bahkan jika mundur jauh ke belakang di era 50-an, Timnas Indonesia sempat diperkuat pemain kelahiran Semarang berdarah Belanda, Arnold van der Vin.

Akan tetapi program ini mencapai puncaknya di era 2022 saat Erick Thohir memimpin PSSI dan Timnas Indonesia dilatih oleh Shin Tae-yong.

Naturalisasi pemain seperti Jordi Amat (Desember 2022), Ivar Jenner, Rafael Struick, dan Shayne Pattynama (Juni 2023) adalah contoh pemain yang telah melewati proses naturalisasi.

Menariknya salah satu media Jepang, soccerdigestweb mengulas soal apakah tim nasional Jepang perlu untuk melakukan naturalisasi pemain keturunan.

Skuat Timnas Indonesia saat menghadapi Jepang di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 (pssi.org)
Skuat Timnas Indonesia saat menghadapi Jepang di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 (pssi.org)

Jepang pun pernah diperkuat pemain naturalisasi di era 90-an.

"Faktanya pemain yang dinaturalisasi memainkan peran penting bahkan selama era amatir (J-League)," ulas media Jepang itu.

"Transformasi tim seperti Indonesia dan China yang telah gunakan banyak pemain naturaliasi yang menarik banyak perhatian,"

"Indonesia yang dulunya merupakan jajahan Belanda, memilih pemain-pemain yang berkarier di sana sedangkan China menaturalisasi pemain asing yang bersinar di liga domestik,"

Baca Juga: Welcome Back Timnas Indonesia Elkan Baggott, Patrick Kluivert Lempar Kode

Di Jepang, pada era 50-an juga ada pemain keturunan Brasil yang bersinar yakni Nelson Yoshimura. Nelson berdarah Brasil dan kelahiran Sao Paulo.

Nelson yang berposisi gelandang kemudian membela Jepang pada 1970 dan catatkan 46 pertandingan dan mencetak 7 gol.

Jepang cukup banyak memiliki pemain keturunan Brasil, seperti Ruy Ramos, Wagner Lopes, Alessandro dos Santos, Marcus Tulio Tanaka, Tadanari Lee hingga Mike Havenaar.

Di tim nasional Jepang saat ini juga ada Zion Suzuki, yang notabene keturunan Ghana dan kelahiran New York, Amerika Serikat.

Menurut media Jepang, Timnas Indonesia dan China yang andalkan pemain naturalisasi bukan tidak mungkin jadi rival di kemudian hari.

"Di sisi lain, jika ada pemain datang ke Jepang dan ingin dinaturalisasi akan terhalang oleh aturan ketat FIFA,"

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI