Suara.com - Komentar pedas dilontarkan pengamat sepak bola asal Denmark, Kenneth Perez, kepada bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers.
Hilgers sampai disebut sebagai pemain bodoh oleh Perez karena timnya, FC Twente, kalah dari Ajax Amsterdam pada Minggu (18/5).
Bek berusia 23 tahun itu jadi sorotan karena dianggap gagal menggalang lini pertahanan sehingga begitu mudah dibombardir Ajax.
Perez kemudian menilai jika kesalahan Hilgers di babak pertama berkontribusi pada lahirnya gol pertama Ajax di menit ke-28 lewat Jordan Henderson.
“Gol itu berasal dari pelanggaran yang dilakukan oleh si, maaf untuk mengatakannya, si bodoh Hilgers,” kata Perez.
"Seorang bek harus menggunakan otaknya. Dia benar-benar tidak waras. Saya menduga Hilgers merasa dirinya hebat sekali," jelasnya.
![Mees Hilgers Dianggap Idiot Sejak Jadi Pemain Timnas Indonesia [Instagram Mees Hilgers]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/19/92765-mees-hilgers.jpg)
Tak cukup sampai di situ, Perez juga menyangkut pautkan performa buruk Hilgers dipengaruhi oleh Timnas Indonesia.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi padanya sejak dia menjadi pemain internasional untuk Indonesia. Dia merasa dirinya adalah bintang dunia. Lihat betapa kuatnya saya. Dia kehilangan setiap bola dari (Brian) Brobbey," ungkap Perez.
Lantas, siapa sebetulnya Kenneth Perez?
Baca Juga: Bawahan Erick Thohir Bongkar Alasan Elkan Baggott Tolak Bela Timnas Indonesia karena Masalah Ini
Profil Kenneth Perez
![Tampang Senior Kevin Diks yang Hina Mees Hilgers: Doyan Ngomong Serampangan [Tangkap Layar Youtube]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/19/79051-kenneth-perez.jpg)
Kenneth Pérez Dahl Jensen, lahir pada 29 Agustus 1974 di Kopenhagen, Denmark, adalah mantan pemain sepak bola profesional dan sempat membela timnas Denmark sebanyak 24 kali, mencetak dua gol antara tahun 2003 hingga 2008.
Karier profesional Perez dimulai di Akademisk Boldklub, di mana ia berhasil mencapai final Piala Denmark 1995.
Setelah itu, ia pindah ke F.C. Copenhagen dan berhasil meraih trofi Piala Denmark pada tahun 1997 sebelum hijrah ke Belanda untuk bergabung dengan MVV Maastricht.
Performa impresifnya di MVV menarik perhatian klub-klub Eredivisie lainnya. Pada Januari 2000, ia menandatangani kontrak dengan AZ Alkmaar.
Di klub ini, Perez menjadi top skor pada musim 2004–05 dan membantu AZ meraih posisi ketiga dan kedua dalam dua musim berturut-turut.