Gagalnya Rossoneri lolos ke Liga Champions musim depan membuat mereka diprediksi akan melepas beberapa pemain bintangnya untuk menyeimbangkan neraca keuangan. Reijnders termasuk di antaranya.
Di tengah ketatnya persaingan antar klub besar Eropa, Reijnders kini juga dikaitkan dengan minat dari Real Madrid. Namun Manchester City disebut lebih konkret dalam pendekatan mereka.
Proyek ambisius City yang menargetkan dominasi global tampaknya menjadi daya tarik tersendiri bagi pemain berusia 26 tahun ini.
Perekrutan Tijjani Reijnders akan memperkuat lini tengah Manchester City yang sebelumnya sudah dihuni oleh nama-nama besar seperti Kevin De Bruyne, Rodri, dan Bernardo Silva.
Namun dengan jadwal kompetisi yang semakin padat dan potensi kepergian beberapa pemain senior, rotasi yang lebih segar menjadi kebutuhan mutlak bagi klub asal Etihad Stadium itu.
Langkah Manchester City juga menggambarkan bagaimana klub-klub elite kini semakin aktif memburu talenta dengan kapasitas ganda—kuat dalam bertahan dan tajam dalam menyerang.
Tijjani Reijnders dinilai mampu memenuhi dua aspek tersebut sekaligus, menjadikannya aset strategis untuk ambisi City di musim-musim mendatang.
Melihat perkembangan situasi ini, bukan tidak mungkin transfer Reijnders menjadi salah satu transaksi besar di bursa transfer musim panas 2025.
Publik sepak bola akan terus menanti, apakah AC Milan akhirnya akan melepas bintang mudanya ke Liga Inggris, atau mempertahankan sang gelandang meskipun dengan risiko kehilangan peluang pemasukan besar.
Baca Juga: Tak Dilirik PSSI, Pemain Keturunan Indonesia Julian Oerip Bela Belanda di Euro U-19