Suara.com - Pemain keturunan Indonesia, Adrian Wibowo bakal tampil di Piala Dunia Antarklub 2025 bersama klubnya Los Angeles FC (LAFC).
LAFC menjalani playoff melawan wakil Meksiko yaitu Club America untuk mengamankan satu tiket ke Piala Dunia Antarklub 2025, Sabtu (31/5/2025).
Playoff ini digelar untuk menentukan tim ke-32 yang akan tampil dalam fase grup.
Sebab, sebelumnya ada satu klub yang dicoret oleh FIFA yakni Club Leon dari daftar karena pelanggaran aturan kepemilikan ganda klub.
Nah, LAFC berhasil meraih kemenangan dramatis menghadap Club America.

Dalam pertandingan tersebut, Club America berhasil unggul lebih dulu lewat titik putih yang dieksekusi oleh Brian Rodriguez.
LAFC yang tertinggal akhirnya berhasil menyamakan kedudulan lewat gol Igor Jesus pada menit ke-89.
Skor imbang 1-1 bertahan di waktu normal, sehingga laga harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Di babak extra time tersebut, klub MLS ini akhirnya berhasil mencetak gol.
Baca Juga: Nasib Miris Pelatih Keturunan Indonesia yang Hambat Karier Nathan Tjoe-A-On: Jadi Beban Keluarga
Adalah Denis Bouanga yang menjadi pahlawan kemenangan LAFC menjadi 2-1 atas Club America pada menit ke-115.
Kemenangan ini akhirnya membuat pemain keturunan Indonesia, Adrian Wibowo bisa mentas di Piala Dunia Antarklub 2025 bersama LAFC.
LAFC Sendiri akan tergabung di Grup D Piala Dunia Antarklub 2025 bersama Chelsea, Flamengo, dan Esperance de Tunis.
Sementara itu, Adrian Wibowo sendiri merupakan striker keturunan Indonesia yang potensial.
Penyerang muda berbakat ini mencatatkan sejarah baru dengan menjadi pemain berdarah Indonesia-Amerika pertama yang tampil di Major League Soccer (MLS), liga sepak bola tertinggi di Negeri Paman Sam.
Pemain berusia 19 tahun itu resmi menembus tim utama LAFC pada musim kompetisi 2025.

Kesempatan debutnya hadir pada laga melawan Kansas City yang digelar pada 23 Maret 2025.
Meski hanya dimainkan selama 15 menit pada pertandingan yang dimenangkan LAFC dengan skor 2-0 tersebut, kehadiran Adrian Wibowo mencuri perhatian publik, terutama karena latar belakangnya yang unik.
Lahir dan besar di Amerika Serikat, Adrian memiliki darah keturunan Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Surabaya.
Identitas ganda ini menjadikan sosoknya istimewa, apalagi dalam dunia olahraga profesional Amerika yang sangat kompetitif.
Ia membawa kebanggaan tersendiri bagi komunitas diaspora Indonesia dan menjadi inspirasi bagi anak-anak muda keturunan Asia Tenggara lainnya yang bermimpi meniti karier di dunia sepak bola internasional.
Menariknya striker muda ini menyatakan kesiapannya mengikuti program naturalisasi apabila diminta oleh PSSI.
Meskipun sempat memperkuat timnas U-17 Amerika Serikat, Adrian Wibowo masih mempertimbangkan opsi untuk berkontribusi bagi skuad Garuda di masa depan.
"Ya tentu aku terbuka untuk program naturalisasi dan membela timnas Indonesia," katanya, dikutip Jumat (16/5/2025).
Ketertarikan Adrian terhadap Indonesia tidak berhenti pada aspek sepak bola semata.
Adrian Wibowo juga mengaku masih terhubung secara emosional dengan budaya Indonesia, terutama lewat makanan.
Nasi bungkus dan martabak menjadi dua kuliner favorit yang selalu membangkitkan rasa nostalgia dan keterikatan dengan akar budayanya.
Di sisi lain, Ketum PSSI Erick Thohir belum lama ini juga menyinggung soal Adrian Wibowo.
"Saya tidak tahu apakah Adrian Wibowo yang main di LAFC mau membela Merah Putih? Namanya juga Wibowo, kami akan lihat apakah dia berminat. Kami sedang membentuk tim scouting yang prima," ujar Erick Thohir dikutip dari Antara.