Suara.com - Sebanyak tiga pemain dipastikan absen untuk laga Jepang vs timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Tiga pemain tersebut detailnya satu dari timnas Indonesia, sedangkan duanya adalah penggawa Jepang.
Satu pemain skuad Garuda yang dipastikan absen melawan Samurai Biru adalah gelandang muda Ivar Jenner.
Absennya Ivar Jenner bukan karena dirinya mengalami cedera, melainkan akumulasi kartu kuning.
Pemain keturunan Jember tersebut bermain ketika melawan China saat masuk menggantikan Ricky Kambuaya pada menit ke-82.

Namun hanya butuh waktu beberapa menit untuk menerima kartu kuning akibat pelanggaran keras pada injury time, tepatnya di menit ke-90+6.
Itu merupakan kartu kuning kedua Jenner dalam babak ketiga ini, setelah sebelumnya diganjar kartu serupa saat menghadapi Arab Saudi pada 19 November 2024.
Menariknya, ini bukan kali pertama Jenner absen ketika menghadapi Jepang.
Pada pertemuan pertama kedua tim di bulan November tahun lalu, ia juga menjalani skorsing karena alasan serupa.
Baca Juga: Timnas Indonesia ke Rumah Prabowo, Jay Idzes Bongkar Pesan RI 1
Meski demikian, timnas Indonesia tak kekurangan opsi. Kehilangan Ivar Jenner tidak serta-merta menjadi krisis.
Di sisi lain, Jepang harus kehilangan dua pemain andalannya jelang lawan timnas Indonesia.
Pemain yang dipastikan absen adalah Koki Machida serta Tsuyoshi Watanabe, keduanya cedera saat melawan Australia.
Untuk Koki Machida, bahkan dirinya ditinggal di Negeri Kanguru untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Adapun bagi Tsuyoshi Watanabe bahkan sudah dicoret dari tim Samurai Biru karena cedera hamstring yang dialaminya.
Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu dikabarkan tidak akan memanggil pemain pengganti.

Nah, cedera Koki Machida dan Tsuyoshi Watanabe membuat krisis di lini belakang Jepang.
Pasalnya hanya tersisa pemain muda yaitu Junnosuke Suzuki, Hiroko Sekina, Kodai Takai, dan Ayumu Seko.
Ayumu Seko sendiri menegaskan dirinya harus mengambil tanggung jawab lebih dengan situasi ini.
"Karena kami sama sekali tidak memiliki bek tengah, saya rasa saya harus mengambil lebih banyak tanggung jawab," ucap Ayumu Seko dikutip dari Football Zone.
"Tentu saja saya ingin mengambil tanggung jawab terlepas dari apakah kami punya bek tengah atau tidak. Saya ingin berkomunikasi dengan mereka di waktu luang," sambungnya.
Laga Jepang vs timnas Indonesia sendiri sejatinya sudah tidak berarti apa-apa.
Pasalnya Samurai Biru telah mengunci status juara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sedangkan timnas Indonesia juga memastikan diri lolos ke round 4 Kualifikasi Piala Duniaa 2026.
Akan tetapi, kedua tim sama-sama mengincar kemenangan walau hasilnya tak berpengaruh.
Hajime Moriyasu menegaskan bahwa Jepang ingin meraih kemenangan untuk menutup kampanye dengan sempurna di kandang sendiri.
Di sisi lain, timnas Indonesia butuh meraih kemenangan untuk bisa memperbaiki ranking FIFA.
Jika berhasil mengalahkan Jepang, maka timnas Indonesia akan mendapatkan tambahan banyak poin, sehingga bisa melejit di ranking FIFA.