Pelatih Buangan Persija Dikasih Target Setinggi Langit untuk Persita Tangerang

Kamis, 12 Juni 2025 | 20:57 WIB
Pelatih Buangan Persija Dikasih Target Setinggi Langit untuk Persita Tangerang
Persita Tangerang memberikan target tinggi kepada pelatih asal Spanyol, Carlos Pena, sosok yang sebelumnya dibuang Persija Jakarta. (IG Persita)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kemudian pada April 2022, ia diangkat menjadi manajer klub India, FC Goa.

Lalu pada Juni 2023, Pena menandatangani kontrak sebagai pelatih kepala baru Ratchaburi FC di Liga Thailand.

Setahun berselang, ia pindah ke Indonesia untuk membesut Persija Jakarta.

Sebagai pemain profesional, Carlos pernah memperkuat tim seperti Barcelona C, Barcelona B, Albacete, Real Valladolid dan Getafe.

Kini, bersama Persita Tangerang, Carlos Pena dihadapkan pada tantangan besar untuk membuktikan kapasitasnya sebagai pelatih kepala.

Meski sempat menuai hasil kurang memuaskan di Persija Jakarta, pihak manajemen Persita percaya Pena telah belajar dari pengalaman sebelumnya dan siap bangkit bersama tim barunya.

Tugas Pena tidak hanya membenahi performa tim secara taktik, tapi juga meningkatkan mental bertanding para pemain.

Dengan target finis di tiga besar, ekspektasi terhadap kualitas permainan dan konsistensi skuad Pendekar Cisadane tentu sangat tinggi.

Manajemen pun kabarnya siap memberikan dukungan penuh, termasuk dalam perekrutan pemain baru dan peningkatan fasilitas latihan.

Baca Juga: Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James

Persita disebut-sebut tengah mengincar beberapa nama asing untuk memperkuat lini serang dan lini tengah mereka.

Pena juga diberi keleluasaan dalam menentukan komposisi tim, termasuk membangun kerangka permainan yang lebih modern dan atraktif sesuai filosofi sepak bola Spanyol yang ia anut.

Tak hanya itu, pendekatan personal Pena terhadap pemain juga dinilai sebagai nilai lebih.

Ia dikenal sebagai pelatih yang dekat dengan skuad dan mampu membangun suasana kerja yang positif di ruang ganti.

Hal ini diharapkan bisa mendorong performa pemain lokal untuk tampil lebih percaya diri dan berkembang secara individu.

Jika semua elemen berjalan sesuai rencana, musim 2025/2026 bisa menjadi titik balik bagi Persita untuk bersaing di papan atas Liga 1.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI