Statistik akhir menunjukkan dominasi Malaysia, terutama di babak kedua. Selain unggul dalam penguasaan bola, Harimau Malaya juga tampil lebih efektif dan klinis dalam menyelesaikan peluang.
Dengan hasil ini, Malaysia kini memimpin klasemen Grup F Kualifikasi Piala Asia 2027 dengan enam poin dari dua pertandingan, menggeser posisi Vietnam yang harus turun ke peringkat dua.
Meski sukses secara teknis, proyek naturalisasi Malaysia tak luput dari kontroversi. Sejumlah pihak mempertanyakan transparansi proses naturalisasi yang dijalankan FAM.
Federasi belum merilis secara jelas latar belakang atau garis keturunan para pemain tersebut.
Hal ini memicu kekhawatiran akan potensi pelanggaran regulasi, mengingat kasus serupa pernah menimpa Timor Leste yang dihukum AFC karena naturalisasi ilegal.
Skandal Byron Castillo di timnas Ekuador juga menjadi pengingat bahwa dokumen kewarganegaraan harus sah dan transparan.
Jika FAM tidak dapat menunjukkan bukti kuat legalitas proses naturalisasi, bisa saja Malaysia menghadapi risiko sanksi atau pencoretan dari turnamen yang sedang mereka ikuti.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Baca Juga: Potensi Sanksi yang Didapatkan Malaysia Jika Ada Pemalsuan Dokumen Terhadap Pemain Naturalisasi