4 Pemain Keturunan yang Tak Dipanggil Gerald Vanenburg ke Timnas Indonesia U-23

Arief Apriadi Suara.Com
Kamis, 19 Juni 2025 | 09:11 WIB
4 Pemain Keturunan yang Tak Dipanggil Gerald Vanenburg ke Timnas Indonesia U-23
4 Pemain Keturunan yang Tak Dipanggil Gerald Vanenburg ke Timnas Indonesia U-23. (IG Dion Markx)
Siapa Dion Markx, Pemain Keturunan Kota Pempek Suksesor Jay Idzes, Punya Operasi Senyap Bahaya Lini Belakang (IG Dion Markx)
Siapa Dion Markx, Pemain Keturunan Kota Pempek Suksesor Jay Idzes, Punya Operasi Senyap Bahaya Lini Belakang (IG Dion Markx)

Sama seperti Geypens, Dion Markx juga telah mendapatkan status WNI sejak Maret 2025.

Ia adalah gelandang bertahan yang bermain untuk klub TOP Oss di Liga 2 Belanda.

Musim lalu, Markx tampil dua kali sebagai starter di tim utama TOP Oss dan juga mencatat 19 laga bersama tim U-21, dengan kontribusi tiga gol.

Ia dikenal sebagai pemain yang tangguh dan memiliki kemampuan membaca permainan yang baik.

Namun, nama Dion Markx tidak masuk radar Vanenburg untuk Piala AFF U-23. Padahal, lini tengah menjadi sektor yang membutuhkan banyak variasi dan kedalaman.

3. Ivar Jenner

Pemain Keturunan Indonesia, Eliano Reijnders kini terlihat murah senyum. Dia kerap membagikan kesehariannya bersama skuad Garuda melalui konten ekslusif di Instagram. [Dok. IG Eliano Reijnders]
Pemain Keturunan Indonesia, Eliano Reijnders kini terlihat murah senyum. Dia kerap membagikan kesehariannya bersama skuad Garuda melalui konten ekslusif di Instagram. [Dok. IG Eliano Reijnders]

Nama Ivar Jenner tentu tidak asing bagi publik sepak bola Indonesia. Ia merupakan andalan Shin Tae-yong di Timnas U-23 sebelumnya dan bermain untuk FC Utrecht U-21.

Secara usia, Jenner masih sangat memenuhi syarat untuk memperkuat Timnas U-23. Namun, Gerald Vanenburg memilih untuk tidak menyertakannya kali ini.

Absennya Jenner menjadi pertanyaan besar, terlebih saat ini posisinya di tim senior asuhan Patrick Kluivert juga mulai tergeser.

Baca Juga: Nuansa Indonesia di Piala Dunia Antarklub 2025, Pemain Keturunan Surabaya Berpotensi Tampil

Tanpa banyak menit bermain di klub dan timnas senior, bermain di level U-23 seharusnya menjadi ajang penting baginya untuk menjaga kondisi dan menunjukkan kapasitasnya.

4. Rafael Struick

Penyerang Timnas Indonesia, Rafael Struick, mengunggah pesannya yang mengucapkan rasa terima kasihnya untuk Jakarta di media sosialnya. Ucapan terima kasih ini diberikan penyerang berusia 22 tahun itu setelah dirinya masuk ke dalam skuad Timnas Indonesia vs China, Kamis (5/6/25) kemarin. (IG Rafael Struick)
Penyerang Timnas Indonesia, Rafael Struick, mengunggah pesannya yang mengucapkan rasa terima kasihnya untuk Jakarta di media sosialnya. Ucapan terima kasih ini diberikan penyerang berusia 22 tahun itu setelah dirinya masuk ke dalam skuad Timnas Indonesia vs China, Kamis (5/6/25) kemarin. (IG Rafael Struick)

Salah satu pilar utama Timnas U-23 di masa Shin Tae-yong, Rafael Struick, juga tidak masuk daftar panggilan Vanenburg.

Padahal, pemain yang berposisi sebagai winger atau second striker ini dikenal punya kecepatan dan kreativitas tinggi.

Saat ini, Struick juga tengah dalam masa pencarian klub baru karena kontraknya bersama Brisbane Roar (Australia) akan berakhir pada 30 Juni 2025.

Bermain di Piala AFF U-23 bisa menjadi cara ideal untuk menjaga performa fisik dan eksistensinya di mata pencari bakat.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI