Suara.com - Klub asal Brunei Darussalam, DPMM FC lagi-lagi membuat Persija Jakarta gagal mendapat pemain incaran untuk mengarungi Liga 1 2025/2026.
Dilansir dari laman resmi klub, Persija Jakarta disebut-sebut tertarik buat mendatangkan salah satu penyerangnya yang berasal dari Portugal yaitu Miguel Oliveira.
Akan tetapi, pemain 30 tahun tersebut memutuskan bertahan bersama DPMM FC, memilih memperpanjang kontrak usai tampil memukau musim lalu.
Ia tampil cukup impresif bersama DPMM FC di Liga Singapura musim lalu.
Miguel Oliveira tercatat berhasil menorehkan 10 gol dan 10 assist dalam 29 penampilan.
"DPMM FC telah memutuskan untuk memperpanjang kontrak pemain sayap asal Portugal, Miguel Oliveira," tulis penyataan DPMM FC di laman resminya.
"Mantan pemain Yarmouk FC Kuwait itu tampil mengesankan di musim terakhirnya di Liga Premier Singapura, bermain dalam total 29 pertandingan di semua kompetisi dan mencetak 10 gol."
"Ada rumor bahwa klub Indonesia, Persija Jakarta, tertarik padanya, tetapi pemain sayap itu lebih suka bermain di Liga Super Malaysia," jelasnya.
Sebelum Miguel Oliveira, Macan Kemayoran kalah bersaing dengan tim ini dalam hal mendapatkan tanda tangan penyerang Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta.
Baca Juga: Kenapa Persija Tak Seagresif Persib di Bursa Transfer?
Di laman resmi klub, DPMM mengatakan bahwa Ramadhan Sananta lebih mengutamakan mereka daripada bergabung dengan Persija.
"Ramadhan mendapat beberapa tawaran dari beberapa tim besar Indonesia termasuk Persija."
"Namun pilihan pertamanya selalu jatuh kepada DPMM FC Brunei Darussalam," tulis rilis resmi klub beberapa waktu lalu.
Masih Adem di Bursa Transfer
Menjelang bergulirnya Liga 1 2025/2026, langkah Persija Jakarta di bursa transfer tampak masih kalem dibandingkan klub-klub pesaing, seperti Persib Bandung yang sudah memperkenalkan sejumlah nama baru.
Pelatih kepala Persija, Mauricio Souza, pun memberikan penjelasan mengenai pendekatan klub yang terkesan lambat.