Suara.com - Eks Pelatih MU alias Madura United, Mauricio Souza yang kini menukangi Persija Jakarta memberi perhatian khusus kepada anak asuhannya Eksel Runtukahu usai melihat penampilannya bersama tim Indonesia All Star melawan tim Ole Romeny, Oxford United.
Seperti diketahui sang pemain berhasil mencetak gol melalui sundulan kepala saat Indonesia All Star melawan Oxford United dalam laga pembuka Piala Presiden 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada 6 Juli lalu.
Eksel Runtukahu yang baru didatangkan Persija beberapa waktu lalu mencatatkan namanya di papan skor melalui tandukan kepala. Sayang, tim Indonesia All Star tetap kalah dengan skor 3-6.
![Dari Tondano ke Jakarta: Kisah Eksel Runtukahu, Mesin Gol Baru Persija yang Dulu Jadi Momok [Instagram Eksel Runtukahu]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/25/37467-eksel-runtukahu.jpg)
Melihat anak asuhannya tampil luar biasa bersama tim Indonesia All Star, Mauricio Souza angkat topi.
Ia memuji penampilan mantan pemain Barito Putera, hingga berpeluang mengisi posisi utama lini depan Macan Kemayoran.
"Seperti yang saya katakan tadi, dia adalah salah satu pemain bagus yang kami miliki di tim," kata Mauricio Souza kepada awak media.
"Tentu kami sudah punya bayangan soal siapa yang akan menjadi starter. Tapi siapa yang akan benar-benar bermain akan ditentukan dari performa di lapangan," jelasnya.
Lebih lanjut, juru formasi asal Brasil tersebut menegaskan dirinya selalu menurunkan pemain yang bisa memperlihatkan penampilan luar biasa saat bertanding.
Tidak peduli siapa pun itu pemainnya, tua atau muda, senior, dan junior. Mereka yang bisa tampil bagus akan dimainkan olehnya.
Baca Juga: Jurnalis Asing Review Nasi Kotak Piala Presiden 2025, Isi Lauknya Jadi Sorotan
"Siapa yang tampil lebih baik, dia yang akan bermain," ungkap mauricio Souza.
"Tidak peduli dia asing atau lokal, tua atau muda. Sepak bola itu soal kompetensi, siapa yang paling kompeten, dia yang bermain."
"Para pemain harus menunjukkan bahwa mereka layak masuk ke tim utama," pungkasnya.
Target Persija di Liga 1 2025/2026
Untuk mewujudkan target ambisius juara Liga 1, manajemen Persija Jakarta terus melakukan pembenahan menyeluruh terhadap skuad.
Evaluasi telah dilakukan sejak akhir musim lalu, dengan fokus pada penguatan lini-lini krusial melalui rekrutan pemain baru yang dianggap sesuai dengan kebutuhan tim.
Baik pemain lokal maupun asing menjadi bagian dari rencana strategis yang disusun oleh pelatih Mauricio Souza dan tim pelatih.

Mauricio Souza diketahui memiliki peran signifikan dalam menyusun komposisi tim.
Ia memberikan rekomendasi nama-nama pemain yang dinilai mampu menjalankan filosofi bermain yang ia terapkan.
Pelatih asal Brasil itu disebut menginginkan pemain yang tidak hanya berkualitas secara teknik, tetapi juga memiliki fleksibilitas posisi, etos kerja tinggi, dan kemampuan beradaptasi cepat dengan sistem permainan.
Di sisi lain, manajemen klub tetap mempertimbangkan keseimbangan antara kualitas pemain dan aspek finansial.
Persija tidak ingin gegabah dalam mendatangkan nama besar jika tidak sesuai dengan kebutuhan tim secara keseluruhan.
Pendekatan yang digunakan adalah selektif dan realistis, dengan mengutamakan efektivitas dan efisiensi dalam proses perekrutan.
Selain fokus pada pemain asing dan naturalisasi, Persija juga mulai melirik potensi pemain muda Indonesia yang sempat merumput di luar negeri.
Beberapa nama yang pernah berkarier di Eropa masuk dalam radar pencarian pemain untuk memperkuat kedalaman skuad musim depan.
Langkah ini sejalan dengan strategi jangka panjang klub untuk membangun tim yang kuat namun tetap berkelanjutan.
Persiapan jelang Liga 1 2025/2026 dirancang matang, termasuk agenda latihan pramusim yang akan dimulai pada akhir Juni di Jakarta.
Setelah itu, tim direncanakan menjalani pemusatan latihan di luar negeri sebagai bagian dari pemantapan strategi dan chemistry antar pemain.
Turnamen pramusim pun tengah dipertimbangkan untuk memberikan gambaran awal performa tim sebelum kompetisi resmi dimulai.
Dengan pendekatan menyeluruh tersebut, Persija Jakarta berharap dapat kembali ke jalur persaingan gelar juara, sekaligus membayar kepercayaan dan dukungan penuh dari Jakmania.