Siapa Gethuk? Pelatih Sementara Timnas Putri Gantikan Satoru Mochizuki

Galih Prasetyo Suara.Com
Rabu, 16 Juli 2025 | 20:50 WIB
Siapa Gethuk? Pelatih Sementara Timnas Putri Gantikan Satoru Mochizuki
Timnas Putri Indonesia. (pssi.org)

Suara.com - Satoru Mochizuki resmi digeser posisinya sebagai pelatih Timnas Putri Indonesia.

PSSI memberikan posisi strategis kepada Satoru Mochizuki, yakni di bidang pengembangan sepak bola wanita nasional.

Keputusan PSSI ini diambil usai koordinasi antara Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan jajaran Komite Eksekutif.

Anggota Komite Eksekutif PSSI, Vivin Cahyani Sungkono, menjelaskan bahwa penempatan Mochizuki ke sektor pengembangan adalah langkah strategis berdasarkan pengalaman dan jaringan luas sang pelatih di Jepang.

Tangkapan layar Momen Satoru Mochizuki bernyanyi Indonesia Raya (YouTube LAOFF)
Tangkapan layar Momen Satoru Mochizuki bernyanyi Indonesia Raya (YouTube LAOFF)

"Coach Mochi sekarang difokuskan untuk di development. Kita lihat jenjang yang lebih tinggi untuk Coach Mochi," ujar Vivin dikutip dari Antara, Rabu (16/7/2025).

"Dari pengalaman, kredibilitas, dan relasinya dengan JFA serta liga wanita Jepang, Coach Mochi akan membantu membangun roadmap sepak bola wanita Indonesia dari balik layar."

Lantas siapa pengganti Coachi Mochi?

Sembari menunggu pelatih kepala definitif, Joko Susilo alias Gethuk telah ditunjuk sebagai pelatih interim Timnas Putri.

Langkah cepat ini dilakukan agar persiapan tim menuju Piala AFF Wanita 2025 yang akan digelar di Vietnam mulai 6 Agustus tetap berjalan lancar.

Baca Juga: Pembukaan Tender Jersi Timnas Indonesia Diserbu Merek Luar Negeri

PSSI kini memburu pelatih baru untuk Timnas Putri Senior, dan menurut Vivin, pelatih pengganti Mochizuki kemungkinan tetap berasal dari Jepang.

“Kita tidak akan ambil dari Eropa atau Amerika. Kita tetap pertimbangkan dari Jepang karena karakter dan pendekatannya lebih sesuai,” ungkap Vivin.

Sebelum dikenal sebagai pelatih, Joko Susilo adalah striker yang pernah membela sejumlah klub besar di Indonesia.

Kariernya sebagai pemain mencakup klub-klub seperti Persibo Bojonegoro, Niac Mitra, Mitra Surabaya, PSM Makassar, dan Persija Jakarta.

Pelatih Arema FC Joko Susilo memberikan instruksi kepada para pemainnya saat laga melawan PS Barito Putera dalam pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (5/8/2023). PS Barito Putera berhasil mengalahkan tuan rumah Arema FC dengan skor 4-0. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/aww.
Pelatih Arema FC Joko Susilo memberikan instruksi kepada para pemainnya saat laga melawan PS Barito Putera dalam pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (5/8/2023). PS Barito Putera berhasil mengalahkan tuan rumah Arema FC dengan skor 4-0. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/aww.

Setelah gantung sepatu, Gethuk memulai karier melatihnya di Akademi Arema (2004–2006). Kedisiplinan dan semangatnya membawa ia naik ke level yang lebih tinggi.

Pada 2007, ia dipercaya sebagai Asisten Pelatih tim senior Arema untuk membantu Miroslav Janu, dan posisinya terus dipertahankan oleh berbagai pelatih berikutnya seperti Bambang Nurdiansyah, Gusnul Yakin, Robert Rene Alberts, Suharno, Milomir Seslija, hingga Aji Santoso.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI